CARA MEMBUAT FISHBONE DI EXCEL

Fishbone Diagram atau Diagram Tulang Ikan adalah salah satu cara yang dapat digunakan untuk menganalisis dan menyelesaikan masalah dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Diagram ini biasanya digunakan untuk memetakan semua kemungkinan penyebab dari suatu masalah, sehingga memudahkan dalam mencari solusinya.

Dalam membuat Fishbone Diagram, kita dapat menggunakan berbagai software seperti Microsoft Excel atau PowerPoint. Di dalam artikel ini, saya akan membahas langkah-langkah membuat Fishbone Diagram di Excel, beserta contoh dan template yang dapat digunakan.

Langkah-langkah Membuat Fishbone Diagram di Excel

1. Buka Microsoft Excel, kemudian buatlah tabel kosong seperti pada gambar di bawah ini:

![Tabel Kosong Excel](https://i2.wp.com/i.ytimg.com/vi/uJNbHGkuZTw/maxresdefault.jpg?resize=768%2C432&ssl=1 “Tabel Kosong Excel”)

2. Beri nama pada setiap kolom sesuai dengan kategori atau area yang ingin dianalisis. Contohnya seperti pada gambar di bawah ini, kita ingin menganalisis masalah perusahaan yang berhubungan dengan produksi.

![Tabel Excel dengan Nama Kolom](https://1.bp.blogspot.com/-oCKC76L6Rh8/X2055oYTbEI/AAAAAAAACDA/my_0oZYgXfAfoAjPIM6YYlx2b-y–Hl-ACLcBGAsYHQ/w640-h374/Cara-Membuat-Fishbone-Chart.jpg “Tabel Excel dengan Nama Kolom”)

3. Isi setiap kolom dengan faktor-faktor penyebab masalah yang kemungkinan terjadi. Misalnya pada kolom “Man”, kita dapat mengisi dengan faktor-faktor seperti kurangnya kualitas pelatihan karyawan, kekurangan tenaga kerja, atau kurangnya pengawasan dari pihak manajemen.

4. Selanjutnya, tambahkan dua kolom di sebelah kanan tabel yang bertujuan untuk menandai setiap faktor penyebab yang telah diisi. Kolom pertama bertuliskan “M”, “M” singkatan dari “Men”, yang berarti faktor penyebab yang berasal dari sumber manusia. Kolom kedua bertuliskan “M”, “M” singkatan dari “Machine”, yang berarti faktor penyebab yang berasal dari sumber alat atau mesin.

5. Setelah semua faktor penyebab telah diisi dan ditandai dengan M atau T, selanjutnya kita dapat menambahkan cabang-cabang kecil pada setiap kolom agar lebih mudah memahami dan menghubungkan setiap penyebab masalah.

Baca Juga :  Cara Membuat Garis Lurus Yang Bagus Di Excel

6. Terakhir, hubungkan setiap penyebab masalah dengan garis dan letakkan pada tulang ikan sesuai dengan kategori atau area yang telah ditentukan. Contohnya seperti pada gambar di bawah ini, faktor-faktor pada kolom “Man” dan “Machine” telah dihubungkan dengan garis dan diletakkan pada tulang ikan sesuai dengan kategori yang telah ditentukan.

![Fishbone Diagram di Excel](https://templatelab.com/wp-content/uploads/2020/07/Fishbone-Diagram-Template-04-TemplateLab.com_-790×558.jpg “Fishbone Diagram di Excel”)

Contoh Fishbone Diagram dan Cara Membuatnya Menggunakan PowerPoint

Selain menggunakan Microsoft Excel, Fishbone Diagram juga dapat dibuat menggunakan Microsoft PowerPoint. Berikut ini adalah langkah-langkah membuat Fishbone Diagram di PowerPoint, beserta contoh dan template yang dapat digunakan.

1. Buka Microsoft PowerPoint dan buatlah slide kosong.

2. Pilih menu “Insert”, kemudian klik “Shapes”. Pilih bentuk “Line” dan buatlah garis horizontal di tengah slide.

3. Pilih menu “Insert” lagi, kemudian klik “Shapes” dan pilih bentuk “Arrow”. Buatlah panah kecil di setiap sisi garis horisontal sebagai cabang dari tulang ikan.

4. Pada setiap panah kecil, buatlah label dengan nama-nama kategori atau area yang ingin dianalisis (misalnya “Man”, “Method”, “Material”, dst).

5. Buatlah panah kecil tambahan pada setiap label untuk menunjukkan penyebab masalah di setiap kategori atau area.

6. Isi setiap label dengan faktor-faktor penyebab masalah yang telah diidentifikasi.

7. Hubungkan setiap faktor penyebab dengan garis dan letakkan pada tulang ikan sesuai dengan kategori atau area yang telah ditentukan.

![Contoh Fishbone Diagram di PowerPoint](http://www.panritaslide.com/wp-content/uploads/2020/06/Contoh-fishbone-diagram-02-1024×576.png “Contoh Fishbone Diagram di PowerPoint”)

Template Fishbone Diagram

Untuk mempermudah dalam membuat Fishbone Diagram, dapat juga menggunakan template yang telah disediakan oleh Microsoft Excel atau PowerPoint, atau template yang dapat diunduh dari internet. Beberapa contoh template Fishbone Diagram yang dapat digunakan, antara lain:

Baca Juga :  CARA IMPORT FILE EXCEL KE DATABASE CODE IGNITER

1. Template Fishbone Diagram Excel

![Template Fishbone Diagram Excel](https://www.vertex42.com/ExcelTemplates/Images/fishbone-diagram-template.png “Template Fishbone Diagram Excel”)

2. Template Fishbone Diagram PowerPoint

![Template Fishbone Diagram PowerPoint](https://cdn.slidemodel.com/wp-content/uploads/2517-01-fishbone-diagram-powerpoint-template-16×9-1.jpg “Template Fishbone Diagram PowerPoint”)

FAQ

1. Apa kegunaan Fishbone Diagram?

Fishbone Diagram digunakan untuk menganalisis dan menyelesaikan masalah dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Diagram ini dapat memetakan semua kemungkinan penyebab dari suatu masalah, sehingga memudahkan dalam mencari solusinya.

2. Apa perbedaan antara Fishbone Diagram di Excel dan PowerPoint?

Fishbone Diagram di Excel dilakukan dalam bentuk tabel dan terdiri dari kolom-kolom yang berisi faktor-faktor penyebab masalah. Sedangkan Fishbone Diagram di PowerPoint dilakukan dengan membuat tulang ikan dan cabang-cabang di setiap kategori atau area yang ingin dianalisis.