Cara membuat dashboard Excel untuk kasus COVID-19 di Indonesia memang sangat bermanfaat terutama bagi para pelaku bisnis. Hal tersebut dikarenakan dashboard ini dapat membantu dalam menyusun kebijakan dan strategi bisnis yang efektif di tengah pandemi ini. Berikut adalah beberapa cara untuk membuat dashboard Excel tersebut:
Gambar 1: Cara Membuat Dashboard Excel Kasus COVID-19 di Indonesia
Pertama, buat data sheet pada workbook excel dengan kolom-kolom yang memuat informasi kasus COVID-19 di Indonesia. Beberapa kolom yang bisa ditambahkan adalah kolom tanggal, jumlah kasus, jumlah meninggal, dan jumlah sembuh. Selanjutnya, gunakan grafik atau chart untuk menyajikan data tersebut secara visual seperti chart bar, chart line, atau chart pie.
Selanjutnya, tambahkan fitur filter pada dashboard Excel tersebut sehingga data yang ditampilkan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna, misalnya menampilkan data kasus COVID-19 selama seminggu terakhir atau data kasus COVID-19 di Kota Jakarta saja. Fitur filter ini dapat membuat dashboard Excel menjadi lebih fleksibel dan efektif dalam membantu keputusan yang diambil.
Terakhir, tambahkan fitur dropdown list atau macro pada dashboard Excel yang dapat digunakan untuk melakukan analisis data secara lebih mendalam. Misalnya, menambahkan dropdown list untuk menampilkan data kasus COVID-19 berdasarkan jenis kelamin atau umur.
Gambar 2: Cara Membuat Grafik Di Excel Dengan Banyak Data
Membuat grafik atau chart di Excel dengan banyak data memang terlihat rumit namun sebenarnya cukup mudah jika dilakukan dengan langkah-langkah yang tepat. Berikut adalah beberapa cara untuk membuat grafik di Excel dengan banyak data:
Pertama, pastikan bahwa data yang akan ditampilkan sudah berada dalam satu worksheet dan terorganisir dengan baik. Selanjutnya, pilih data yang ingin dimasukkan ke dalam grafik atau chart.
Kedua, pilih jenis grafik atau chart yang ingin digunakan. Misalnya, chart column, chart line, chart area, atau chart pie. Pilih jenis grafik yang sesuai dengan data yang akan ditampilkan agar lebih mudah dipahami.
Ketiga, atur label dan sumbu pada grafik. Label dan sumbu ini sangat penting untuk menunjukkan makna dari data yang akan disajikan. Beberapa pengaturan yang dapat dilakukan adalah menambahkan judul grafik, memberikan label pada sumbu X dan Y, dan menambahkan legenda pada grafik.
Terakhir, format tampilan grafik agar lebih menarik dan mudah dipahami. Beberapa format yang dapat dilakukan antara lain mengubah warna dan jenis garis pada chart line, menambahkan efek bayangan pada chart column, atau mengatur tampilan posisi label pada chart pie.
Gambar 3: Cara Bikin Dashboard Di Excel – Toko Rifqi
Cara bikin dashboard di Excel dapat melibatkan beberapa elemen seperti grafik dan tabel. Dashboard ini dapat menampilkan data dari beberapa sumber agar mudah dipahami dan digunakan. Berikut adalah beberapa cara untuk membuat dashboard di Excel:
Pertama, tentukan jenis data yang ingin ditampilkan pada dashboard. Misalnya, data penjualan bulan ini, jumlah pengguna baru pada bulan ini, atau jumlah pelanggan yang terdaftar.
Kedua, buat tabel atau chart untuk menampilkan data tersebut secara visual. Tabel dapat digunakan untuk menampilkan data secara rinci dan lengkap, sementara chart dapat membantu dalam menganalisis data secara lebih mudah.
Ketiga, atur tampilan dashboard agar mudah dipahami. Tampilan dashboard harus sederhana dan tidak memiliki informasi yang membingungkan. Pilih warna dan font yang mudah dibaca dan dipahami.
Terakhir, sertakan fitur filter atau dropdown list pada dashboard agar data yang ditampilkan dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Fitur filter ini dapat menghemat waktu dan membuat dashboard menjadi lebih efektif dalam membantu pengambilan keputusan.
Gambar 4: Cara Membuat Dashboard Di Excel – Mama Baca
Video di atas menunjukkan cara membuat dashboard di Excel dengan menggunakan pivot table dan pivot chart. Pivot table adalah salah satu fitur yang ada di Excel yang digunakan untuk mengelompokkan, menghitung, dan merangkum data dalam tabel yang besar. Berikut adalah penjelasan singkat tentang cara membuat dashboard di Excel dengan menggunakan pivot table:
Pertama, buat data sheet pada workbook Excel dengan data yang akan digunakan untuk membuat dashboard. Pastikan data tersebut terorganisir dan tersusun dengan baik.
Kedua, buat pivot table dari data tersebut dengan langkah-langkah sebagai berikut: pilih kolom yang ingin digunakan sebagai pivot table, pilih tab Insert, pilih PivotTable, dan klik OK.
Ketiga, atur pivot table sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Beberapa pengaturan yang dapat dilakukan adalah menambahkan kolom, baris, dan nilai pada pivot table.
Keempat, buat pivot chart berdasarkan pivot table yang sudah dibuat. Pivot chart digunakan untuk membuat grafik atau chart yang berdasarkan pada data yang ada di pivot table. Pilih jenis chart yang sesuai dengan data yang akan ditampilkan.
Terakhir, atur tampilan dashboard agar mudah dipahami dan digunakan. Ekspor dashboard tersebut sebagai gambar atau document agar dapat dibagikan kepada rekan bisnis atau karyawan.
FAQ
1. Apakah dashboard di Excel hanya dapat digunakan untuk kasus COVID-19?
Tidak, dashboard di Excel dapat digunakan untuk berbagai macam tujuan seperti memonitoring keuangan bisnis, analisis kinerja penjualan, atau monitoring proyek. Dashboard ini sangat berguna untuk membantu para pengambil keputusan dalam membuat strategi dan rencana bisnis yang lebih efektif.
2. Apakah dashboard di Excel hanya dapat dibuat oleh orang yang memiliki pengetahuan yang tinggi tentang Excel?
Tidak, membuat dashboard di Excel tidak membutuhkan pengetahuan yang tinggi tentang Excel. Penggunaan fitur-fitur pivot table, pivot chart, serta chart dan grafik yang ada di Excel sudah cukup untuk membuat dashboard yang efektif. Terlebih lagi, saat ini sudah banyak tutorial dan video di internet yang dapat membantu dalam membuat dashboard di Excel.
Video
Video di bawah ini menunjukkan beberapa tips dan trik untuk membuat dashboard di Excel: