CARA MEMBUAT BUKU KAS KECIL DI EXCEL

Cara Membuat Buku Kas Kecil Di Excel

Pada artikel kali ini, kita akan membahas bagaimana cara membuat buku kas kecil di Excel. Excel adalah salah satu program pengolah data yang paling sering digunakan dalam dunia bisnis. Salah satu fitur utama dari Excel adalah kemampuannya untuk memproses angka dan membuat laporan keuangan seperti buku kas. Dalam tutorial ini, kita akan membahas langkah-langkah untuk membuat buku kas kecil di Excel.

Langkah 1: Membuat Format Buku Kas Kecil

Langkah pertama dalam membuat buku kas kecil di Excel adalah dengan membuat format untuk buku kas tersebut. Format ini akan menentukan bagaimana data akan ditampilkan dalam buku kas. Berikut adalah daftar kolom yang direkomendasikan untuk buku kas kecil:

– Tanggal: Tanggal transaksi dilakukan
– Keterangan: Deskripsi transaksi
– Debit: Jumlah pemasukan
– Kredit: Jumlah pengeluaran
– Saldo: Jumlah uang yang tersisa setelah transaksi dilakukan

Format buku kas kecil di Excel dapat dibuat dengan menggunakan tabel. Klik pada tab “Insert” di menu utama, dan pilih “Table”. Pilih jumlah kolom yang diinginkan, dan atur lebar masing-masing kolom seperti yang Anda inginkan. Setelah itu, berikan nama pada tabel tersebut agar lebih mudah dikenali.

Langkah 2: Mengisi Data Ke Buku Kas Kecil

Setelah membuat format untuk buku kas kecil, langkah selanjutnya adalah mengisi data ke dalam tabel tersebut. Mulailah dengan memasukkan tanggal transaksi, keterangan, dan jumlah yang didapat atau dihasilkan. Jika transaksi tersebut adalah pengeluaran, masukkan jumlah yang dibayarkan dalam kolom kredit dan kolom debit diisi dengan 0. Jika transaksi tersebut adalah pemasukan, kolom debit diisi dengan jumlah pemasukan dan kolom kredit diisi dengan 0.

Baca Juga :  Membuat Link Antar File Excel

Jika kita ingin menambahkan transaksi baru ke dalam buku kas kecil, kita dapat menuliskan data pada baris baru di bawah baris terakhir pada tabel. Setelah memasukkan data untuk setiap transaksi, Excel akan secara otomatis menghitung saldo terbaru untuk setiap baris di kolom saldo.

Langkah 3: Menambahkan Rumus

Rumus adalah salah satu fitur terbaik dari Excel. Dalam membuat buku kas kecil, kita dapat menggunakan rumus untuk menghitung saldo terbaru setelah setiap transaksi dicatat. Kemampuan Excel untuk menghitung rumus secara otomatis akan sangat berguna ketika membuat buku kas kecil yang cukup besar.

Untuk menghitung saldo terbaru, klik pada sel yang ingin dihitung, dan masukkan rumus yang sesuai. Rumus yang dapat digunakan untuk menghitung saldo terbaru adalah sebagai berikut:

=SUM(H3-K3)

Dimana H3 adalah sel untuk saldo terbaru sebelum transaksi dilakukan, dan K3 adalah sel untuk total transaksi (debit-kredit).

Setelah rumus telah dimasukkan, Excel akan secara otomatis menghitung saldo terbaru untuk setiap transaksi yang telah diinputkan.

Langkah 4: Membuat Grafik Buku Kas Kecil

Setelah buku kas kecil selesai, kita dapat menggunakan fitur grafik di Excel untuk menampilkan data dalam bentuk visual. Grafik dapat membantu kita dalam memahami data dengan lebih cepat dan mudah. Berikut adalah cara untuk membuat grafik buku kas kecil di Excel:

1. Pilih tabel dan klik pada tab “Insert” di menu utama, kemudian pilih “Column Chart”.
2. Pilih jenis grafik yang diinginkan, seperti kolom atau grafik garis.
3. Atur label di sumbu x dan y sesuai dengan kategori atau tipe data yang ingin ditampilkan.

Setelah membuat grafik, kita dapat memodifikasi dan mengedit tampilan grafik sesuai keinginan. Kita juga dapat menambahkan judul dan keterangan pada grafik untuk membantu memahami data yang ditampilkan.

Baca Juga :  Cara Membuat Invoice Excel

FAQ:

1. Apakah saya harus membuat buku kas kecil di Excel?
Ya, Excel adalah salah satu program pengolah data yang paling sering digunakan dalam dunia bisnis. Salah satu fitur utama dari Excel adalah kemampuannya untuk memproses angka dan membuat laporan keuangan seperti buku kas.

2. Apa keuntungan dari membuat buku kas kecil di Excel dibandingkan dengan cara manual?
Membuat buku kas kecil di Excel akan sangat menghemat waktu dan memudahkan proses pencarian data terkait. Selain itu, Excel akan membantu menampilkan data dalam bentuk visual yang lebih mudah dipahami.