Excel merupakan salah satu program pengolah data yang sering digunakan dalam dunia bisnis dan perkantoran. Dalam penggunaannya, terkadang kita butuh untuk membuka dua file Excel sekaligus atau menggabungkan dua file Excel menjadi satu. Berikut ini akan dijelaskan cara untuk melakukan kedua hal tersebut.
Cara Membuka Dua File Excel Sekaligus
Dalam beberapa keadaan, kita bisa diminta untuk melihat dua file Excel sekaligus. Misalnya saat kita ingin membandingkan data dari dua file Excel yang berbeda. Untuk membuka dua file Excel sekaligus, ikuti cara berikut ini:
1. Buka file Excel pertama
Pertama-tama, buka file Excel pertama seperti biasa. Klik ikon Excel pada desktop atau cari program Excel melalui menu Start atau Spotlight pada perangkat Anda.
2. Buka file Excel kedua dengan cara baru
Setelah file Excel pertama terbuka, buka file Excel kedua dengan cara baru. Pada Windows, klik kanan ikon Excel pada taskbar lalu klik opsi “Excel”. Pada Mac, klik ikon Excel pada dock lalu tekan tombol Command dan N pada keyboard untuk membuka jendela baru.
3. Atur tata letak jendela Excel
Setelah kedua file Excel terbuka, atur tata letak jendela Excel agar bisa dilihat secara bersamaan. Pada Windows, tahan tombol Windows dan arahkan kursor ke salah satu jendela Excel, lalu seret ke sisi kiri atau kanan layar. Lakukan hal yang sama pada jendela Excel yang lain dan seret ke sisi lainnya. Pada Mac, arahkan kursor ke salah satu jendela Excel, lalu klik tombol hijau pada pojok kiri atas jendela untuk memaksimalkan ukuran jendela. Lakukan hal yang sama pada jendela Excel yang lain.
4. Bandingkan kedua file Excel
Sekarang kedua file Excel bisa dilihat secara bersamaan dan dapat digunakan untuk membandingkan data. Perhatikan data yang muncul di kedua file dan periksa apakah ada perbedaan atau kesalahan dalam salah satu file tersebut.
Cara Menggabungkan Dua File Excel Menjadi Satu
Selain membuka dua file Excel sekaligus, terkadang kita juga perlu menggabungkan dua file Excel menjadi satu. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan fitur “consolidate” pada Excel. Berikut ini adalah cara untuk menggabungkan dua file Excel menjadi satu:
1. Buka file Excel pertama
Buka file Excel pertama yang akan digunakan sebagai file utama untuk menggabungkan data. Pastikan file ini sudah memiliki semua data yang dibutuhkan dari kedua file yang akan digabungkan.
2. Buat file Excel baru untuk hasil penggabungan
Setelah file Excel pertama terbuka, buat file Excel baru yang akan digunakan untuk hasil penggabungan. Caranya cukup mudah, klik ikon Excel pada desktop atau cari program Excel melalui menu Start atau Spotlight pada perangkat Anda.
3. Tambahkan data ke file Excel baru
Selanjutnya, tambahkan data dari kedua file Excel yang akan digabungkan ke file Excel baru. Untuk melakukan hal ini, pilih tab “Data” pada ribbon Excel kemudian klik opsi “Consolidate” yang berada dalam grup “Data Tools”.
4. Pilih sumber data
Pada jendela “Consolidate”, pilih opsi “Sum” atau opsi lainnya yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Kemudian, pilih sumber data dari kedua file Excel yang akan digabungkan dengan mengklik ikon “Add” dan tentukan range data yang akan digabungkan pada sumber file Excel.
5. Konfirmasi pengaturan konsolidasi
Setelah sumber data ditambahkan, konfirmasi pengaturan konsolidasi pada jendela “Consolidate”. Pastikan bahwa pengaturan konsolidasi sesuai dengan kebutuhan Anda, termasuk range data, sumber data, dan pengaturan perhitungan. Setelah selesai, klik tombol “OK” untuk menggabungkan data.
FAQ
1. Bisakah saya membuka lebih dari dua file Excel sekaligus?
Ya, Anda bisa membuka lebih dari dua file Excel sekaligus menggunakan cara yang sama seperti membuka dua file Excel sekaligus. Buka file Excel pertama seperti biasa, lalu buka file Excel kedua dan ketiga dengan cara baru. Kemudian, atur tata letak jendela Excel agar bisa dilihat secara bersamaan.
2. Apakah ada cara lain untuk menggabungkan dua file Excel?
Ya, selain menggunakan fitur “consolidate” pada Excel, Anda juga bisa menggunakan fitur “Merge” pada beberapa aplikasi pengolah data lainnya seperti Google Sheets atau LibreOffice Calc. Namun, cara yang paling mudah dan sederhana tetap menggunakan fitur “consolidate” pada Excel.