Orang Indonesia pasti tidak asing dengan merek laptop Lenovo. Bagi yang sudah menggunakannya, pasti pernah mengalami masalah seperti bootloop atau bingung bagaimana cara masuk bios. Artikel ini akan membahas beberapa tutorial mengenai masalah-masalah tersebut, serta solusinya yang mudah dipahami.
Cara Masuk BIOS pada Notebook Lenovo E10-30
BIOS adalah singkatan dari Basic Input Output System. BIOS berfungsi sebagai pengatur atau pengendali utama dalam sistem komputer. Hal ini berarti, BIOS memainkan peran penting dalam menyediakan akses ke semua bagian dan perangkat lunak dalam komputer. Oleh karena itu, kadang kala kita ingin masuk ke dalam sistem BIOS notebook Lenovo E10-30.
Tahap 1: Shutdown Notebook Lenovo E10-30
Pertama, tentunya dimulai dengan mematikan notebook Lenovo E10-30 terlebih dahulu. Tekan tombol tombol power dan tahan selama beberapa detik untuk mematikan perangkat. Kemudian, tunggu beberapa saat hingga icon Lenovo muncul pada tampilan layar. Ketika muncul, tekan tombol F2 secara berkali-kali hingga muncul ke dalam BIOS.
Tahap 2: Pilih UEFI BIOS Utility
Setelah berhasil masuk ke BIOS, akan muncul beberapa pilihan yang harus dipilih untuk memulai pengaturan BIOS. Di tahap ini, pilihlah opsi UEFI BIOS Utility. Anda dapat memilih menggunakan tombol panah pada keyboard sambil menekan tombol Enter.
Tahap 3: Mengganti Boot Order
Setelah memilih opsi UEFI BIOS Utility, langkah selanjutnya adalah mengatur boot order, langkah ini penting untuk membuat pilihan booting dengan benar, sehingga sistem komputer Lenovo E10-30 dapat mencari file sistem yang digunakan untuk booting. Setelah berhasil menjalankan UEFI BIOS Utility, pilih Tab “Boot” dan pindahkan perangkat penyimpanan (seperti hardisk atau SSD) ke posisi teratas dibanding media lain seperti CD atau USB. Ini akan memastikan bahwa sistem boot bios utama terletak pada media penyimpanan utama komputer untuk memastikan boot yang lancar.
Tahap 4: Simpan Pengaturan dan Keluar dari BIOS
Setelah mengatur boot order, langkah yang terakhir adalah menyimpan pengaturan yang sudah dilakukan dan keluar dari BIOS. Klik pada tombol “F10” untuk menyimpan perubahan pengaturan dan keluar dari BIOS.
Cara Mengatasi Bootloop Lenovo A1000 Tanpa PC
Bootloop pada Lenovo A1000 merupakan masalah yang paling banyak menjadi keluhan dari pengguna. Bootloop terjadi ketika pada Smartphone terdapat suatu kondisi dimana sistem operasi gagal dalam memulai proses penjalanan dari awal hingga akhir. Dan apabila smartphone tersebut tidak segera diatasi, bootloop sendiri akan terus muncul dan tidak memungkinkan kita untuk menggunakan smartphone tersebut.
Tahap 1: Coba Restart Perangkat
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mencoba untuk mematikan smartphone secara normal. Tekan tombol tombol power dan tahan hingga tampilan shutdown muncul pada layar. Setelah itu, nyalakan kembali smartphone.
Tahap 2: Lakukan Wipe Data melalui Recovery Mode
Jika cara pertama tidak berhasil, maka gunakan fitur recovery mode untuk menyelesaikan masalah bootloop pada Lenovo A1000. Caranya adalah dengan menekan tombol power dan volume up secara bersamaan untuk masuk ke mode recovery. Setelah berhasil, pilih opsi wipe data/factory reset. Selanjutnya, tunggu beberapa saat hingga proses wipe data selesai.
Frequently Asked Questions (FAQ)
1. Apakah bootloop akan menghilangkan semua data pada smartphone?
Tidak, namun disarankan untuk melakukan backup data terlebih dahulu sebelum melakukan proses pemulihan pada smartphone yang mengalami bootloop untuk menghindari kehilangan data secara permanen.
2. Bagaimana cara mengakses Recovery Mode pada Smartphone Lenovo A1000?
Caranya cukup mudah. Matikan smartphone, kemudian tekan tombol power dan volume up secara bersamaan selama beberapa detik hingga muncul logo Lenovo pada layar. Kemudian, lepaskan tombol power dan tetap tahan tombol volume up selama beberapa detik hingga muncul Recovery Mode.
