PostgreSQL adalah salah satu sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) terpopuler yang digunakan oleh banyak organisasi dan perusahaan di seluruh dunia. Ini adalah salah satu solusi yang paling andal dan aman untuk menyimpan, mengelola, dan mengambil data, dan karena alasan ini populer di kalangan pengembang web, programmer, dan administrator database.
Dalam tutorial ini, kita akan membahas cara menginstal PostgreSQL di Windows 10 untuk pemula dan memberikan panduan langkah demi langkah untuk menginstal, mengkonfigurasi, dan mengoperasikan PostgreSQL di platform Windows 10.
Namun sebelum kita mulai, mari kita bahas sedikit tentang PostgreSQL itu sendiri.
Apa itu PostgreSQL?
PostgreSQL adalah sistem manajemen basis data relasional bersama yang gratis dan open-source. Dikembangkan pada tahun 1986 sebagai proyek di Universitas California, Berkeley, dan dirilis ke publik sebagai perangkat lunak bebas di bawah lisensi PostgreSQL.
PostgreSQL memberikan kualitas dan keandalan tinggi terhadap pengoperasian basis data, yang memungkinkan pengguna untuk memperoleh keamanan yang stabil dari fitur-fitur dan kemampuan yang dimilikinya. Ini tidak hanya memperoleh skala dan kinerja, tetapi juga mempertahankan keterampilan bidang basis data dan server aplikasi.
Penggunaan utama PostgreSQL adalah untuk menyimpan dan mengelola data yang terkait dengan aplikasi yang besar seperti aplikasi web, aplikasi mobile, aplikasi desktop, dan perangkat lunak untuk permukaan kerja. Ini juga digunakan secara luas oleh banyak organisasi dan perusahaan untuk menyimpan dan mengelola data bisnis, termasuk data pelanggan dan transaksi.
Cara Menginstal PostgreSQL di Windows 10
Berikut adalah cara langkah demi langkah untuk menginstal PostgreSQL di Windows 10.
1. Unduh PostgreSQL
Pertama, Anda perlu mengunduh PostgreSQL dari situs web resminya. Untuk melakukan ini, buka tautan ini di browser Anda: https://www.postgresql.org/download/windows/
Di sini Anda dapat mengunduh versi terbaru dari PostgreSQL yang sesuai dengan sistem operasi Windows 10 Anda. Ada beberapa versi yang tersedia, seperti Instalasi Baru, Instalasi Paket Tetap, Instalasi Stack Builder, dan Instalasi EDB.
Untuk tujuan tutorial ini, kami akan menggunakan Instalasi Baru.
2. Instalasi PostgreSQL
Setelah unduhan selesai, buatlah folder untuk menyimpan hasil unduhan dan ekstrak file yang diunduh ke folder tersebut. Buka folder hasil ekstrak dan klik dua kali pada file installer.
Setelah Anda mengklik file instalasi, jendela popup akan muncul untuk memberi tahu Anda tentang izin penggunaan. Bacalah secara penuh izin penggunaan, setujui kondisi dan klik tombol berikutnya.
Selanjutnya, Anda akan dibawa ke konfigurasi untuk direktori instalasi. Secara default, PostgreSQL diinstal di C: \ Program Files. Jika Anda ingin mengubah lokasi instalasi, klik tombol Browse dan pilih lokasi yang sesuai. Jika tidak, klik tombol berikutnya.
Anda akan diberi pilihan untuk memilih komponen untuk diinstal. Dalam kebanyakan kasus, Anda dapat memilih opsi default. Jadi, untuk melakukan itu, klik tombol berikutnya.
Selanjutnya, Anda akan diminta untuk memasukkan password yang akan digunakan saat Anda ingin masuk ke PostgreSQL. Masukkan sandi yang kuat dan klik tombol berikutnya.
Jika Anda ingin mengonfigurasi database sendiri, klik pada opsi Create a New Database Cluster. Namun, dalam kebanyakan kasus, opsi default sudah cukup. Secara default, PostgreSQL berjalan pada port 5432. Klik tombol berikutnya untuk melanjutkan.
Selanjutnya, Anda akan diminta untuk memilih metode autentikasi. Jika Anda mengonfigurasi PostgreSQL untuk pertama kalinya, klik opsi Use Default Windows Built-In Account. Ini akan menampilkan akun administrator Windows saat ini. Klik tombol berikutnya.
Setelah Anda menyelesaikan aliran konfigurasi, Anda siap untuk menginstal PostgreSQL. Klik tombol Instal untuk melanjutkan.
Proses penginstalan PostgreSQL sekarang akan dimulai. Ini dapat memakan waktu beberapa menit tergantung pada kecepatan komputer Anda.
Setelah proses ini selesai, Anda harus melihat pesan yang menunjukkan bahwa instalasi sukses. Klik tombol Selesai untuk menyelesaikan proses instalasi.
3. Konfigurasi PostgreSQL
Setelah Anda menginstal PostgreSQL, Anda perlu mengatur beberapa konfigurasi untuk memulai koneksi ke database. Anda perlu terhubung ke database agar bisa membaca dan menulis data.
Untuk melakukan ini, cari ikon “pgAdmin” di desktop atau cari di menu start di Windows 10. Buka aplikasi, kemudian masukkan sandi yang Anda buat saat menginstal PostgreSQL.
Setelah Anda masuk ke pgAdmin, Anda akan melihat beberapa wizard seperti pada gambar di bawah ini.
![Gambar 1](https:\/\/www.nesabamedia.com\/wp-content\/uploads\/2021\/01\/1-34.png)
Pada wizard awal, klik kanan pada Server Group, lalu pilih Create dari submenu yang muncul. Setelah itu akan muncul halaman Create – Server Group. Di sini, Anda harus memasukkan nama grup server yang Anda inginkan. Misalnya, ‘Server Saya’ dan klik tombol “OK”.
Setelah grup server telah dibuat, Anda perlu menambahkan server baru ke dalam grup tersebut. Untuk melakukan ini, klik kanan di Server di bawah grup, lalu pilih Create dari submenu yang muncul. Halaman Create – Server tampil.
Anda dapat memilih ‘Halo server’ sebagai nama server dan masukan nama pengguna dan kata sandi yang dibuat saat penginstalan PostgreSQL.
Sebagian besar opsi lainnya dapat dibiarkan pada nilai default. Klik tombol Selesai ketika selesai.
Setelah server berhasil ditambahkan, halaman sekarang akan terlihat seperti ini:
![Gambar 2](https:\/\/mragus.com\/wp-content\/uploads\/2019\/01\/postgresql3-768×426.png)
Klik kanan pada database saat ini dan pilih Properties dari menu.
Di panel Properties, Anda akan melihat properti terkait database. Anda dapat mengedit pengaturan ini dan konfigurasi database sesuai kebutuhan Anda.
4. Mengoperasikan PostgreSQL
Sekarang setelah PostgreSQL diinstal, dikonfigurasi, dan diatur, Anda siap untuk menggunakannya. Anda bisa melihat bahwa pada pgAdmin, Anda akan melihat database yang Anda buat pada wizard sebelumnya.
Untuk mengoperasikan PostgreSQL, Anda dapat membuat tabel, menambahkan data, memperbarui data, dan mereplikasi atau memindahkan data.
Sebagai contoh, berikut adalah bagaimana Anda dapat membuat tabel pada PostgreSQL.
“`
CREATE TABLE pelanggan (
id_pelanggan serial PRIMARY KEY,
nama VARCHAR (100) not null,
alamat VARCHAR (100),
kota VARCHAR (50),
negara VARCHAR (50)
);
“`
Ini akan membuat tabel baru bernama pelanggan. Tabel ini memiliki beberapa atribut, termasuk id_pelanggan, nama, alamat, kota, dan negara.
Diharapkan bahwa dengan panduan ini, Anda dapat dengan mudah menginstal, mengkonfigurasi, dan mengoperasikan PostgreSQL di Windows 10 untuk menjalankan aplikasi bisnis Anda. Dengan PostgreSQL sebagai sistem manajemen basis data yang andal, Anda dapat memperoleh keamanan yang stabil dari fitur-fitur dan kemampuan yang dimilikinya.
FAQ
1. Apa perbedaan antara PostgreSQL dan MySQL?
PostgreSQL dan MySQL adalah dua sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) terpopuler. Ada banyak perbedaan antara keduanya, tetapi perbedaan terbesar adalah bahwa PostgreSQL memiliki lebih banyak fitur dan kemampuan, serta lebih cocok untuk diimplementasikan di lingkungan perusahaan, sementara MySQL lebih cocok untuk penggunaan skala kecil hingga menengah, seperti blog atau situs web kecil.
2. Apakah PostgreSQL gratis?
Ya, PostgreSQL adalah perangkat lunak gratis dan open-source, yang berarti dapat diunduh, digunakan, dan didistribusikan oleh siapa saja tanpa biaya atau lisensi apa pun. Namun, ada juga versi berbayar PostgreSQL yang menawarkan fitur tambahan dan dukungan teknis 24/7.
Video Tutorial PostgreSQL
Berikut adalah contoh video tutorial yang dapat membantu Anda memahami lebih lanjut tentang PostgreSQL.
[![Video PostgreSQL](https://img.youtube.com/vi/-vo0zrTgCwU/0.jpg)](https://www.youtube.com/watch?v=-vo0zrTgCwU)Kesimpulan
Dalam tutorial ini, kita telah membahas cara menginstal PostgreSQL di Windows 10 untuk pemula dan memberikan panduan langkah demi langkah untuk menginstal, mengkonfigurasi, dan mengoperasikan PostgreSQL di platform Windows 10.
PostgreSQL adalah sistem manajemen basis data relasional bersama yang gratis dan open-source yang terkenal akan keamanan dan keandalannya. Ini adalah salah satu alat yang paling andal dan aman untuk menyimpan, mengelola, dan mengambil data, dan digunakan oleh banyak organisasi dan perusahaan di seluruh dunia.
Dengan tutorial ini, Anda sekarang dapat menginstal, mengkonfigurasi, dan mengoperasikan PostgreSQL dengan mudah di Windows 10 untuk menjalankan aplikasi bisnis Anda. Jangan lupa untuk menjaga keamanan, keandalan, dan keterampilan basis data Anda dengan mengikuti panduan ini.