phpMyAdmin adalah program aplikasi open source yang digunakan untuk melakukan pengelolaan basis data MySQL dan MariaDB melalui antarmuka web. Ini membantu pengguna untuk membuat, menghapus, mengubah, dan memperbarui tabel, view, prosedur, sekuen, dan lain-lain yang terkait dengan basis data. Dalam artikel ini, Anda akan belajar tentang cara menginstal phpMyAdmin dan melakukan backup database menggunakan aplikasi ini.
Cara Menginstal phpMyAdmin di Komputer Lokal Menggunakan Laragon
Anda dapat menginstal phpMyAdmin di komputer lokal Anda dengan bantuan Laragon yang memberikan lingkungan pengembangan PHP yang teratur. Laragon membangun dan mengonfigurasi PHP, Apache, MySQL, dan banyak lagi panggilan lainnya sehingga Anda hanya perlu memasang lingkungan pengembangan PHP satu kali. Pastikan telah menginstal Laragon ke dalam komputer lokal Anda. Berikut adalah langkah-langkah untuk menginstal phpMyAdmin pada Laragon:
1. Buat Project Baru
Pastikan Anda membuka Laragon, ketuk menu pilihan Project Baru dan kemudian pilih WordPress:
Sekarang Berinama untuk project baru Anda dan klik OK:
2. Instal phpMyAdmin
Setelah menyelesaikan semua proses instalasi, Anda harus memasang phpMyAdmin pada lingkungan pengembangan PHP yang Anda buat. Di dalam tampilan Laragon, klik menu pilihan “Quick Add” dan kemudian pilih phpMyadmin:
Setelah itu, phpMyAdmin akan mulai memasang. Setelah instalasi selesai, Anda akan melihat phpMyAdmin pada tab phpMyAdmin:
phpMyAdmin sudah terinstal di komputer Anda dan siap digunakan.
Cara Backup Database dengan phpMyAdmin
Sebelum memulai prosedur backup, pastikan bahwa Anda memiliki akses ke phpMyAdmin pada lingkungan pengembangan PHP Anda dan Anda sedang memperhatikan basis data yang ingin Anda backup. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan backup data dengan phpMyAdmin:
1. Akses PhpMyAdmin
Untuk mengakses phpMyAdmin, jangan lupa untuk menjalankan aplikasi Laragon. Setelah itu, buka browser web dan masukkan URL localhost/phpmyadmin ke dalam bilah alamat. Anda akan diminta untuk memasukkan nama pengguna dan kata sandi Anda. Ini adalah username dan password MySQL yang Anda inputkan sebelumnya saat menginstal Lingkungan Pengembangan PHP Anda. Jika Anda tidak memiliki password, isi bidang kata sandi dengan nilai kosong.
2. Pilih Database yang Ingin Anda Backup
Setelah masuk ke panel kontrol phpMyAdmin, Anda akan melihat daftar basis data yang tersedia di sebelah kiri. Pilih database yang ingin Anda backup. Jika basis data Anda semakin besar, Anda perlu memperbanyak waktu Anda untuk menyelesaikan langkah ini.
3. Pilih Tab Ekspor
Setelah itu, pilih tab Export di bagian atas ruang kerja. Tab Ekspor menyediakan opsi untuk mengekspor isi basis data untuk membuat cadangan.
4. Atur Opsi Ekspor
Pada halaman Ekspor, area bagian atas menampilkan opsi dasar dan gugus kontrol terkait basis data yang akan dienkripsi. Berikut adalah beberapa opsi yang harus Anda pilih:
a. Opsi Ekspor Dasar
Pastikan Anda mengekspor seluruh Basis Data. Pilih metode mengekspor; antara Quick atau Custom. Quick akan mengekspor seluruh isi basis data sementara Custom memungkinkan Anda untuk memilih tabel yang ingin diekspor.
Anda perlu memeriksa “Tambahkan Klausa DROP TABLE” agar dapat menghapus tabel basis data yang ada dan membuat tabel baru ketika file ekspor diimpor ke suatu basis data lainnya. Sementara “Tambahkan Klausa IF NOT EXISTS” menentukan bahwa struktur tabel tidak ditambahkan ke ekspor lagi jika tabel yang ditentukan sudah ada di dalam basis data.
b. Opsi Gugus Kontrol Basis Data
Anda harus memeriksa semua jenis kolom dan karakter berikut:
- SELECT
- UPDATE
- INSERT
- DELETE
- CREATE
- INDEX
- DROP
Setelah memeriksa semua opsi, berkendara ke bawah di halaman menu Ekspor.
5. Ekspor Database yang Dipilih
Untuk mengekspor basis data, klik tombol “Go” di bagian bawah layar. Sekarang, browser Anda akan men-download file sql ekspor basis data secara langsung. Anda dapat menggunakan file ini untuk mengimport basis data di server Anda atau di komputer Anda.
FAQ:
1. Apakah saya dapat memasang phpMyAdmin pada lingkungan pengembangan PHP lainnya selain Laragon?
Ya, ada beberapa lingkungan pengembangan PHP yang dapat digunakan untuk menginstal phpMyAdmin seperti XAMPP, WAMP, dan MAMP. Dalam beberapa kasus, pengguna memilih untuk menginstal server dan lingkungan mereka sendiri di atas sistem operasi daripada menggunakan aplikasi lingkungan pengembangan PHP berbasis GUI.
2. Berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk backup basis data saya menggunakan phpMyAdmin?
Waktu yang diperlukan untuk mengekspor basis data sangat tergantung pada ukuran basis data Anda dan kecepatan server MySQL Anda. Semakin besar basis data, semakin memakan waktu pula untuk mengekspor data.
