Saat ini, PHP Framework menjadi begitu populer bagi para developer di seluruh dunia, khususnya dalam pengembangan sebuah aplikasi web. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang beberapa PHP Framework paling terkenal dan juga mengenai cara install beberapa framework yang populer di Indonesia.
Framework PHP Paling Terkenal
Berikut ini adalah beberapa contoh PHP Framework paling terkenal yang biasa digunakan oleh para developer:
1. Laravel
Laravel adalah framework PHP yang sangat populer dan mudah digunakan. Dikembangkan oleh Taylor Otwell, Laravel dikenal sebagai PHP Framework modern yang dirancang dengan pattern MVC (Model-View-Controller). Laravel mendukung penggunaan template engine, sehingga membuat penggunaan CSS dan JavaScript lebih mudah. Laravel dianggap sangat kuat pada segi keamanannya. Ekosistem Laravel yang kuat dan komunitas yang besar menjadikannya sebagai framework terbaik untuk web development.
2. Codeigniter
Codeigniter adalah PHP Framework yang sangat ringan dan mudah digunakan. Dalam pengembangannya, Codeigniter menggunakan pendekatan MVC. Codeigniter memungkinkan penggunaan database, helper dan library dengan sangat mudah dan efisien. Di samping itu, Codeigniter mempunyai dokumentasi yang lengkap. Dalam pengembangannya, Codeigniter berfokus pada kecepatan, sehingga dapat menjadi solusi untuk web developer yang sedang membangun aplikasi dengan waktu yang terbatas.
3. Symfony
Symfony adalah PHP framework yang sangat kuat untuk pengembangan aplikasi. Disebut-sebut sebagai framework PHP yang “serius”, Symfony dapat digunakan untuk membangun berbagai macam jenis aplikasi web, seperti aplikasi CMS, aplikasi sosial media, dan lain sebagainya. Dalam pengembangannya, Symfony mengikuti prinsip pengembangan software yang kuat seperti Dependency Injection dan Event Dispatcher, sehingga membuat aplikasi yang terbuat dari Symfony menjadi sangat fleksibel dan mudah dimanajemen. Symfony juga mempunyai dokumentasi yang sangat lengkap dan komunitas yang kuat.
4. Yii Framework
Yii Framework merupakan salah satu PHP Framework yang paling cepat berkembang. Yii Framework dibangun dengan menggunakan teknologi seperti jQuery, Bootstrap, dan lain sebagainya. Yii Framework mempunyai fitur untuk pengujian yang kuat, sehingga memudahkan developer untuk mengembangkan aplikasi yang berkualitas tinggi. Yii Framework juga dikenal sebagai framework yang sangat aman dan stabil.
5. CakePHP
CakePHP adalah PHP Framework yang modern dan stylish. Dalam pengembangannya, CakePHP mengadopsi pendekatan MVC. CakePHP mempunyai fitur untuk pengujian yang sangat kuat dan sistem caching yang baik. CakePHP juga optomisasi untuk SEO. CakePHP mempunyai banyak plugin dan library yang lengkap dan dapat dipercaya.
Cara Install Framework PHP
1. Cara Install Laravel
Untuk menginstall Laravel, Anda perlu melakukan beberapa langkah sebagai berikut:
Langkah 1:
Download dan install Composer. Composer adalah package manager untuk PHP yang digunakan untuk men-download dan instal Laravel. Anda dapat mengunduh Composer di website https://getcomposer.org/.
Langkah 2:
Instal Laravel dengan Composer menggunakan perintah “composer create-project –prefer-dist laravel/laravel blog”. ini dapat memakan waktu beberapa menit. Setelah selesai, Laravel siap digunakan.
Langkah 3:
Setelah selesai menginstall Laravel, Anda dapat menjalankan aplikasi Laravel menggunakan perintah “php artisan serve”. Setelah itu, Anda dapat mengakses aplikasi Laravel di browser menggunakan URL “localhost:8000”.
2. Cara Install Codeigniter
Untuk menginstall Codeigniter, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Langkah 1:
Unduh Codeigniter dari client web. Kemudian, buat sebuah folder bernama codeigniter di root direktori web Anda. Extract file zip Codeigniter ke folder ini.
Langkah 2:
Buat database dan table pada MySQL/mysqli server Anda.
Langkah 3:
Buka file config.php sesuai direktori Anda. Konfigurasikan base_url, hostname, username, password MySQL/mysqli, dan nama database.
Langkah 4:
Buka file autoload.php dari direktori application/config/autoload.php. Atur library dan helper yang diperlukan di sini. Dalam contoh ini, library database diatur menjadi autoload.
Langkah 5:
Buka file routes.php dari direktori application/config/routes.php dan tambahkan baris kode berikut:
$route['default_controller'] = 'welcome';
3. Cara Install Symfony
Untuk menginstall Symfony, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Langkah 1:
Download dan install Composer. Composer adalah package manager untuk PHP yang digunakan untuk men-download dan instal Symfony. Anda dapat mengunduh Composer di website https://getcomposer.org/.
Langkah 2:
Buka terminal Anda dan jalankan perintah “composer create-project symfony/skeleton my_project_name”. .
Langkah 3:
Setelah selesai menginstall Symfony, jalankan server untuk aplikasi Symfony. Gunakan perintah “symfony server:start” di terminal.
4. Cara Install Yii Framework
Untuk menginstall Yii Framework, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Langkah 1:
Download dan install Composer. Composer adalah package manager untuk PHP yang digunakan untuk men-download dan instal Yii Framework. Anda dapat mengunduh Composer di website https://getcomposer.org/
Langkah 2:
Instal Yii Framework dengan Composer menggunakan perintah “composer create-project –prefer-dist yiisoft/yii2-app-basic basic”. ini dapat memakan waktu beberapa menit. Setelah selesai, Yii Framework siap digunakan.
Langkah 3:
Setelah selesai menginstall Yii Framework, Anda dapat menjalankan aplikasi Yii Framework menggunakan perintah “php yii serve”. Setelah itu, Anda dapat mengakses aplikasi Yii Framework di browser menggunakan URL “localhost:8080”.
5. Cara Install CakePHP
Untuk menginstall CakePHP, ikuti langkah-langkah di bawah ini:
Langkah 1:
Download dan install Composer. Composer adalah package manager untuk PHP yang digunakan untuk men-download dan instal CakePHP. Anda dapat mengunduh Composer di website https://getcomposer.org/.
Langkah 2:
Instal CakePHP dengan menggunakan perintah “composer create-project –prefer-dist cakephp/app my_app_name”. Ini dapat memakan waktu beberapa menit. Setelah selesai, CakePHP siap digunakan.
Langkah 3:
Jalankan aplikasi CakePHP menggunakan perintah “bin/cake server”
FAQ
Pertanyaan 1: Apakah PHp Framework mempengaruhi performa aplikasi?
Jawaban: Ya, PHP Frameworks dapat mempengaruhi performa aplikasi namun dengan menggunakan framework yang tepat dan dengan pengaturan yang benar, aplikasi dapat sangat cepat dan efisien. Larvel dan Symfony adalah dua framework yang cepat dan stabil yang dapat menjadi solusi.
Pertanyaan 2: Apakah saya harus membayar untuk menggunakan PHP Framework?
Jawaban: Tidak, kebanyakan PHP Frameworks gratis dan open source. Dalam beberapa kasus, framework berbayar juga tersedia. Namun kebanyakan developer menggunakan framework yang bebas biaya agar lebih mudah dan efisien.