CARA INSTAL WINDOWS 8 DENGAN UEFI

Windows 10 adalah sistem operasi terbaru dari Microsoft yang banyak digunakan oleh pengguna di seluruh dunia. Ada beberapa cara untuk menginstal Windows 10, dan salah satunya adalah dengan menggunakan flashdisk. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas cara menginstal Windows 10 UEFI dengan flashdisk secara detail dan lengkap.

Instal Windows 10 UEFI dengan Flashdisk

Sebelum kita mulai, pastikan kamu sudah menyiapkan beberapa hal di bawah ini:

  • Komputer atau laptop yang akan diinstal Windows 10.
  • Flashdisk dengan ukuran minimal 8 GB.
  • File ISO Windows 10 UEFI.
  • Software Rufus atau Win32 Disk Imager untuk membuat bootable USB flashdisk.

Setelah semua persiapan di atas sudah terpenuhi, ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk menginstal Windows 10 UEFI dengan flashdisk:

  1. Unduh file ISO Windows 10 UEFI dan simpan di komputer atau laptop kamu. Pastikan kamu memilih versi Windows 10 UEFI yang sesuai dengan kebutuhan kamu.
  2. Selanjutnya, unduh software Rufus atau Win32 Disk Imager dan install di komputer atau laptop kamu.
  3. Sambungkan flashdisk ke komputer atau laptop kamu, dan buka software Rufus atau Win32 Disk Imager.
  4. Pilih flashdisk yang akan dijadikan bootable, dan pastikan kamu sudah membackup atau menyimpan semua data di dalam flashdisk tersebut.
  5. Pada software Rufus atau Win32 Disk Imager, pilih file ISO Windows 10 UEFI yang sudah kamu unduh sebelumnya.
  6. Pastikan pengaturan bootable flashdisk sudah benar, kemudian klik tombol “Start” atau “Write” untuk memulai membuat bootable USB flashdisk.
  7. Tunggu sampai proses pembuatan bootable USB flashdisk selesai, dan cabut flashdisk dari komputer atau laptop kamu.
  8. Sambungkan bootable USB flashdisk ke komputer atau laptop yang ingin diinstal Windows 10 UEFI.
  9. Nyalakan komputer atau laptop tersebut, dan masuk ke BIOS atau UEFI firmware.
  10. Cari opsi untuk mengatur boot order, dan pastikan bootable USB flashdisk kamu berada di urutan pertama.
  11. Simpan pengaturan BIOS atau UEFI firmware, dan restart komputer atau laptop kamu.
  12. Setelah komputer atau laptop menyala kembali, ikuti langkah-langkah instalasi Windows 10 UEFI pada layar.
  13. Ikuti petunjuk instalasi seperti memilih bahasa, zona waktu, dan lain-lain.
  14. Setelah proses instalasi selesai, komputer atau laptop akan restart secara otomatis.
  15. Bootable USB flashdisk tidak lagi diperlukan setelah instalasi selesai, dan kamu dapat mencabutnya dari komputer atau laptop.
Baca Juga :  Cara Update Driver Audio Windows 7

FAQ

Apa itu UEFI dan kenapa harus menggunakan UEFI?

UEFI (Unified Extensible Firmware Interface) adalah pengganti BIOS pada sistem operasi modern. UEFI dirancang dengan fitur-fitur yang lebih canggih dan fleksibel dibandingkan BIOS, seperti boot loader yang lebih cepat dan efisien, mode teks yang lebih baik, serta fungsi pemulihan yang lebih lengkap. Penggunaan UEFI sangat dianjurkan untuk penggunaan sistem operasi modern seperti Windows 10.

Apa bedanya instalasi Windows 10 UEFI dengan instalasi Windows 10 Legacy atau BIOS?

Instalasi Windows 10 UEFI memiliki beberapa perbedaan dengan instalasi Windows 10 Legacy atau BIOS. Beberapa perbedaan tersebut antara lain:

  • UEFI lebih cepat dan efisien dalam boot loader.
  • UEFI menggunakan partisi GPT (GUID Partition Table) sedangkan BIOS menggunakan partisi MBR (Master Boot Record).
  • UEFI memiliki fitur CSM (Compatibility Support Module) yang memungkinkan pengguna untuk menginstal sistem operasi berbasis Legacy atau BIOS.

Video Tutorial

Berikut ini adalah video tutorial mengenai cara menginstal Windows 10 UEFI dengan flashdisk:

Penutup

Demikianlah artikel ini mengenai cara menginstal Windows 10 UEFI dengan flashdisk. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat menginstal Windows 10 UEFI dengan mudah dan cepat. Selain itu, menggunakan UEFI juga akan membantu kamu dalam meningkatkan performa dan keamanan sistem operasi kamu. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan teknisi atau ahli IT bila kamu mengalami kesulitan saat melakukan instalasi.