Cara Instal Windows dengan Flashdisk
Instalasi Windows dapat dilakukan dengan menggunakan CD/DVD atau flashdisk USB. Namun, penggunaan flashdisk memiliki sejumlah keuntungan dibandingkan CD/DVD, di antaranya adalah:
- Lebih efisien dalam hal ruang penyimpanan
- Lebih praktis dan mudah digunakan
- Lebih cepat dalam proses instalasi
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan instalasi Windows dengan flashdisk USB.
Cara Instal Windows 7 dengan Flashdisk
Instalasi Windows 7 dengan flashdisk dapat dilakukan dengan mudah, berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pertama, siapkan flashdisk USB dengan kapasitas minimal 4GB.
- Buka aplikasi Command Prompt dengan cara klik Start dan ketikkan “cmd” pada kolom pencarian.
- Ketikkan “diskpart” pada Command Prompt dan tekan enter untuk membuka utility diskpart.
- Ketikkan “list disk” untuk menampilkan daftar disk yang terhubung ke komputer. Identifikasi disk yang merupakan flashdisk USB yang akan digunakan.
- Ketikkan “select disk x”, dimana x adalah nomor disk dari flashdisk USB.
- Ketikkan “clean” untuk menghapus partisi pada flashdisk USB.
- Untuk membuat partisi baru, ketikkan “create partition primary.”
- Setelah partisi dibuat, ketikkan “select partition 1” untuk memilih partisi pertama.
- Ketikkan “active” untuk membuat partisi aktif.
- Terakhir, ketikkan “format fs=fat32” untuk mengatur flashdisk USB pada format yang tepat.
- Setelah flashdisk USB siap, buka file ISO Windows 7.
- Gunakan aplikasi Rufus atau WinToUSB untuk menyalin file ISO ke flashdisk USB.
- Setelah proses menyalin selesai, flashdisk USB siap digunakan untuk instalasi Windows 7.
Cara Instal Windows 10 dengan Flashdisk
Instalasi Windows 10 dengan flashdisk juga dapat dilakukan dengan mudah, berikut adalah langkah-langkahnya:
- Pertama, unduh file ISO Windows 10 dari situs resmi Microsoft.
- Siapkan flashdisk USB dengan kapasitas minimal 8GB.
- Unduh aplikasi Media Creation Tool dari situs resmi Microsoft dan jalankan aplikasi.
- Pilih opsi “Create installation media (USB flash drive, DVD, or ISO file) for another PC” dan klik next.
- Pilih bahasa, edisi, dan arsitektur Windows 10 yang akan diinstal pada komputer dan klik next.
- Pilih opsi “USB flash drive” untuk membuat bootable USB flash drive.
- Pilih flashdisk USB yang akan digunakan untuk instalasi Windows 10.
- Klik next untuk memulai proses pembuatan media instalasi.
- Setelah selesai, flashdisk USB siap digunakan untuk instalasi Windows 10.
FAQ
1. Mengapa harus menggunakan flashdisk untuk instalasi Windows?
Flashdisk USB lebih praktis dan mudah digunakan dibandingkan dengan CD/DVD karena cukup disimpan dalam saku dan tidak memakan tempat yang banyak. Selain itu, instalasi dengan flashdisk USB jauh lebih cepat dibandingkan dengan CD/DVD karena flashdisk USB memiliki kecepatan transfer yang lebih tinggi.
2. Apakah proses instalasi dengan flashdisk lebih mudah?
Proses instalasi dengan flashdisk USB relatif mudah karena tidak memerlukan pengaturan BIOS, yang sering kali menjadi masalah ketika sistem tidak dapat membaca CD/DVD. Selain itu, flashdisk USB juga lebih mudah digunakan ketika komputer tidak memiliki CD/DVD drive atau drive tidak berfungsi.