Cara Mudah Instal Windows 7 Lengkap dengan Gambar
Mulai dari tulisan ini, akan dijelaskan langkah demi langkah cara mudah instal Windows 7 lengkap dengan gambar agar lebih mudah dipahami dan diterapkan. Sebelum memulai, pastikan persyaratan instalasi Windows 7 sudah terpenuhi, yaitu:
1. DVD Installer Windows 7 atau file ISO Windows 7 yang sudah di-burning ke dalam DVD atau USB Flashdisk.
2. Komputer atau laptop yang akan diinstal dengan Windows 7.
3. CD atau DVD driver pabrikan untuk perangkat keras yang dipergunakan pada komputer atau laptop (jika diperlukan).
Langkah 1: Setting BIOS
Sebelum memulai instalasi Windows 7, pastikan masalah Boot Device Priority dan SATA mode sudah diubah di dalam setting BIOS komputer / laptop. Ikuti langkah berikut:
- Nyalakan Komputer dan tekan tombol setup atau tombol boot eksternal + F2 (tergantung jenis motherboard atau brand komputer/laptop yang dimiliki).
- Masuk ke menu BIOS, biasanya berada di tab Boot or Advanced. Set Boot order menjadi: CD/DVD, USB, Harddisk.
- Kemudian, pada SATA setting, pilih AHCI Mode atau RAID/AHCI Mode
- Save setting dengan menekan tombol F10 dan tekan Yes, atau Restart.
Langkah 2: Instalasi Windows 7
Setelah setting BIOS disesuaikan, langkah selanjutnya adalah memulai proses instalasi Windows 7. Ikuti langkah berikut:
- Masukkan DVD Installer atau USB Flashdisk yang telah terbuat. Restart komputer/laptop.
- Ketika muncul pesan “Press any key to boot from CD or DVD” atau “Press any key to boot from external device”, klik tombol apa saja pada keyboard Anda untuk melanjutkan.
- Pada halaman Install Windows, klik Next.
- Pada halaman Setup Windows, klik Install Now.
- Cermati dan Setujui Syarat dan Ketentuan dengan Mencentang pada kotak “I accept the license term”. Klik Next.
- Pada halaman Type of installation, pilih menu “Custom (advanced)”.
- Pada halaman Where do you want to install Windows?, pilih drive harddisk atau partition tujuan instalasi Windows 7 yang tersedia.
- Klik tombol Drive Option (Advanced).
- Pilih Delete Partition untuk menghapus partisi lama (jika ada). Jika partisi digunakan dengan partisi lain, Anda dapat memilih Drive Option (Advanced) untuk mengatur partisi.
- Klik tombol Next untuk melanjutkan instalasi Windows 7.
- Proses Instalasi Windows 7 akan berjalan dan menjelang selesai, komputer akan otomatis reboot beberapa kali, dan lanjutkan dengan pengaturan user name, password, product key, dan waktu. Selesaikan pengaturan dan klik Finish. Booting Windows 7 akan dimulai.
Pertanyaan dan Jawaban
Pertanyaan 1: Apakah bisa menginstal Windows 7 tanpa DVD atau USB Flashdisk?
Jawaban: Bisa. Anda dapat menginstal Windows 7 melalui file ISO yang telah di-mount ke drive virtual menggunakan tools seperti DaemonTools.
Pertanyaan 2: Bagaimana jika setelah menginstal Windows 7, driver perangkat keras tidak terdeteksi?
Jawaban: Anda dapat menginstal driver perangkat keras yang diperlukan melalui CD atau DVD driver pabrikan yang disediakan saat membeli komputer atau laptop tersebut. Atau, Anda dapat mencari driver perangkat keras yang diperlukan di situs web resmi pabrikan.
Cara Instal Windows 10 Tanpa Menggunakan DVD
Untuk menginstal Windows 10 tanpa DVD, Anda dapat menggunakan USB Flashdisk sebagai media instalasi. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Langkah 1: Siapkan USB Flashdisk yang telah di-format
Sebelum memulai membuat USB Flashdisk sebagai media instalasi Windows 10, siapkan USB Flashdisk minimal 8GB yang telah di-format dengan sistem fat32.
Langkah 2: Download file ISO Windows 10 dari situs resmi Microsoft
Download file ISO Windows 10 dari situs Microsoft untuk memulai pembuatan media instalasi. Anda dapat mengunjungi situs https://www.microsoft.com/en-us/software-download/windows10 dan pilih unduh
Langkah 3: Buat media instalasi dengan Media Creation Tool atau Rufus
Anda dapat menggunakan tools media creation tool dari Microsoft atau menggunakan Rufus untuk membuat USB Flashdisk sebagai media instalasi. Berikut langkah-langkahnya:
- Media Creation Tool:
- Unduh Media Creation Tool dari situs resmi Microsoft. Buka dan Install Media Creation Tool pada PC Anda.
- Pilih Create installation media for another PC, lalu klik Next
- Pilih bahasa, edisi, dan arsitektur Windows 10 yang Anda inginkan
- Pilih USB Flashdisk, lalu klik Next
- Pilih USB Flashdisk yang akan digunakan, lalu klik Next
- Pilih Create a bootable USB drive, lalu klik Next
- Tunggu sampai proses pembuatan media instalasi selesai
- Rufus:
- Unduh Rufus dari situs resmi Rufus. Buka Rufus pada PC Anda.
- Pilih USB Flashdisk yang akan dibuat sebagai media instalasi.
- Pada bagian “Boot selection”, klik gambar disket dan pilih file ISO Windows 10 yang telah Anda unduh.
- Pada bagian “Partition scheme”, pilih MBR jika Anda menginstal Windows 10 pada BIOS atau legacy mode, atau pilih GPT jika Anda menginstal Windows 10 pada UEFI mode.
- Pada bagian “File system”, pilih NTFS.
- Klik “Start” untuk memulai proses pembuatan media instalasi.
- Tunggu sampai proses pembuatan media instalasi selesai.
Langkah 4: Instalasi Windows 10
Masukkan Flashdisk pada komputer / laptop yang akan diinstal. Ubah pengaturan BIOS agar Boot to USB Flashdisk. Ikuti langkah berikut:
- Nyalakan laptop atau komputer, dan tekan tombol setup atau tombol boot eksternal + F2 (tergantung jenis motherboard atau brand komputer/laptop yang dimiliki).
- Masuk ke menu BIOS, biasanya berada di tab Boot or Advanced. Set Boot order menjadi: Harddisk, USB, CD/DVD.
- Simpan pengaturan yang baru saja Anda buat dengan menekan F10, dan kemudian klik Yes untuk menyimpan perubahan.
- Komputer/laptop akan me-restart dari USB Flashdisk yang dibuat. Pilih bahasa, edisi, dan arsitektur yang sesuai dengan komputer atau laptop Anda. Klik Next.
- Pilih Install now, lalu ikuti petunjuk setup untuk mulai menginstal Windows 10. Jika diminta memasukkan product key, masukkan product key Windows yang Anda miliki. Klik Next.
- Baca dan setujui syarat dan ketentuan, kemudian pilih Accept.
- Pada Jenis instalasi, pilih kustom (advanced).
- Pada Layar Partition, pilih drive atau partisi utama di mana Anda ingin menginstal Windows 10 di Harddisk.
- Klik Next untuk memulai proses instalasi Windows 10.
- Tunggu hingga selesai dan lakukan beberapa pengaturan dasar seperti pengaturan koneksi internet, user name, password, dan beberapa pengaturan lain.
- Proses instalasi Windows 10 selesai dan siap untuk digunakan!
Pertanyaan dan Jawaban
Pertanyaan 1: Apa saja sistem persyaratan untuk instalasi Windows 10?
Jawaban: Sistem persyaratan instalasi Windows 10 adalah prosesor 1 GHz atau lebih cepat, RAM 1 GB atau lebih untuk versi 32-bit, dan 2 GB atau lebih untuk versi 64-bit. Memori kekosongan minimal 16 GB untuk versi 32-bit dan 20 GB untuk versi 64-bit, dan kartu grafis kompatibel DirectX 9 atau lebih baru.
Pertanyaan 2: Bisa tidak menginstal driver hardware setelah instalasi Windows 10?
Jawaban: Tidak bisa. Setelah proses instalasi Windows 10 selesai, Anda harus menginstal driver yang diperlukan untuk perangkat hardware pada komputer/laptop.
Cara Instal Windows 10 Lengkap dengan Gambar
Memiliki teknologi terbaru tentunya menjadi keinginan setiap orang. Apalagi jika teknologi tersebut sudah terintegrasi dengan aplikasi yang dibutuhkan sehingga memudahkan penggunaan. Bagi Anda yang ingin mencoba sistem operasi terbaru dari Microsoft, yaitu Windows 10, berikut ini adalah langkah-langkahnya.
Langkah 1: Periksa Persyaratan Sistem
Sebelum melakukan instalasi Windows 10, pastikan terlebih dahulu bahwa komputer atau laptop Anda memenuhi sistem persyaratan. Persyaratan sistem Windows 10 terdiri dari:
- Prosesor min. 1 GHz atau lebih cepat
- RAM min. 1 GB untuk versi 32-bit, 2 GB untuk versi 64-bit
- Memori saat kosong 16 GB untuk versi 32-bit, 20 GB untuk versi 64-bit
- Sesuai dengan kartu grafis DirectX 9 atau versi yang lebih baru
Langkah 2: Unduh Aplikasi Media Creation Tool
Unduh aplikasi Media Creation Tool dari situs Microsoft. Anda dapat mengunjungi situs www.microsoft.com/en-us/software-download/windows10 dan pilih unduh. Kemudian jalankan aplikasinya.
Langkah 3: Persiapan Instalasi
Sebelum memulai instalasi, pastikan tombol product key tidak dimasukkan. Cukup Klik Skip pada bagian ini dan bertindak dengan memasukkannya saat pengaturan awal selesai nanti. Kemudian klik Accept pada bagian License Terms untuk menyetujui syarat dan ketentuan.
Langkah 4: Pilih Tipe Instalasi
Pada halaman apa yang ingin Anda lakukan, pilih opsi Upgrade this PC now jika Anda ingin memperbarui komputer saat ini atau opsi Create installation media (USB flash drive, DVD, atau ISO file) for another PC jika ingin memperbarui komputer lain atau menggunakan ISO file untuk penginstallan.
Langkah 5: Konfirmasi Instalasi
Kemudian, periksa pilihan yang telah Anda pilih. Apabila setuju, Pilih Next untuk melanjutkan.
Langkah 6: Penentuan Media Instalasi
Pada halaman media selection, pilih opsi USB flash drive. Pilih Next untuk melanjutkan.
Langkah 7: Pilih Drive dan Konfirmasi
Pada halaman yang muncul, pilih USB flash drive yang telah terkoneksi dengan PC atau laptop lalu klik Next. Jangan lupa, pastikan bahwa media pada USB flash drive telah dikosongkan terlebih dahulu.
Langkah 8: Proses Pembuatan File ISO
Setelah memilih USB flash drive, penambahan file dari Windows 10 memakan waktu beberapa menit hingga selesai. Otomatis semua data Windows 10 Movie secar otomatis terunduh dan tersimpan ke dalam USB flash drive.
Langkah 9: Instalasi Windows 10
Setelah proses pembuatan file ISO, gunakan media USB flash drive yang telah bisa dipakai sebagai media instalasi. Langkah selanjutnya yaitu melakukan booting dari flashdrive tersebut.
Cara bootingnya yakni cara merubah BIOS pada PC atau laptop ke USB drive terlebih dahulu.
Jika proses booting telah terbuka, pilih opsi instal perangkat lunak secara kustom. Langkah selanjutnya yakni pilih disk atau media penyimpanan pada ke PC atau laptop, Kemudian klik Next. Letakkan file yang telah dipilih pada direktori folder yang telah di tentukan. Setelah itu file yang dibutuhkan akan terunduh secara otomatis.
Pertanyaan dan Jawaban
Pertanyaan 1: Apa saja new features dari Windows 10?
Jawaban: Beberapa fitur baru Windows 10 antara lain dilengkapi Cortana lebih responsif, browsing di Edge semakin memudahkan, Virtual Desktops untuk meningkatkan produktivitas, dan fitur Continuum yang dapat melakukan switching antara mode tablet dan desktop secara mudah.
Pertanyaan 2: Apa yang harus dilakukan jika salah memilih opsi Upgrade this PC now pada halaman What Do You Want to Do?
Jawaban: Jika hal ini terjadi, tutup aplikasi Media Creation Tool, kemudian jalankan kembali dan pilih opsi Create installation media (USB flash drive, DVD, atau ISO file) for another PC jika ingin memperbarui komputer lain atau menggunakan ISO file untuk penginstallan.
FAQ
Q: Apakah perangkat yang menggunakan RAM kurang dari 1 GB bisa menginstall Windows 10?
A: Tidak, sistem persyaratan untuk Windows 10 mengharuskan RAM minimal 1 GB atau lebih untuk versi 32-bit dan 2 GB atau lebih untuk versi 64-bit.
Q: Bisa tidak instal Windows 10 tanpa menghapus data yang ada di komputer?
A: Bisa. Anda dapat memilih opsi Upgrade this PC now pada halaman What Do You Want to Do?, kemudian pilih Keep personal files and apps pada halaman Ready to install sebelum menginstal Windows 10. Namun, tetap disarankan untuk melakukan backup data terlebih dahulu.