CARA EXCEL VLOOKUP MENGHITUNG DATA DUPLIKAT

Microsoft Excel adalah salah satu software yang paling sering digunakan di seluruh dunia. Dalam dunia bisnis, Excel memiliki peran penting sebagai alat untuk mengelola data dan melakukan analisis. Salah satu fitur Excel yang cukup populer adalah rumus VLOOKUP. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menggunakan rumus VLOOKUP pada Microsoft Excel.

Cara Menggunakan Rumus VLOOKUP di Microsoft Excel

Rumus VLOOKUP adalah rumus Excel yang digunakan untuk mencari nilai tertentu pada tabel atau area data. Rumus VLOOKUP terdiri dari empat argumen, yaitu:

  • nilai yang ingin dicari
  • tabel atau area data
  • nomor kolom di mana hasil pencarian akan diambil
  • jenis pencarian

Berikut adalah contoh penggunaan rumus VLOOKUP untuk mencari nama mahasiswa yang memiliki nomor induk 12345:

“`
=VLOOKUP(12345,A2:B10,2,FALSE)
“`

Jadi, rumus VLOOKUP akan mencari 12345 pada kolom A2 sampai A10 dan mengambil nilai pada kolom B yang berada di baris yang sama dengan 12345.

Gambaran Umum Tentang Rumus VLOOKUP

Rumus VLOOKUP sangat berguna ketika kita ingin mencari nilai yang terkait dengan entri tertentu dalam daftar data. Contoh aplikasi potensial dari rumus ini adalah mencari nilai-nilai dalam daftar gaji, atau daftar harga barang, atau daftar pelanggan potensial, atau riwayat kredit pelanggan, dan sebagainya.

Secara umum, rumus VLOOKUP memiliki tiga fitur utama:

  • Mencari nilai yang cocok dalam daftar utama
  • Mengembalikan nilai pada baris yang sama dengan nilai pencarian
  • Menentukan jenis pencarian (yaitu, cocok atau tidak ada yang cocok)
Baca Juga :  CARA MENGATUR HALAMAN DI EXCEL

Jenis pencarian yang akan digunakan (yaitu, cocok atau tidak cocok) tergantung pada aplikasi yang digunakan. Misalnya, jika kita mencari data pelanggan, kita mungkin ingin menggunakan jenis pencarian ‘cocok’, yang berarti VLOOKUP akan mencari persis nilai yang diberikan dan mengembalikan nilai-nilai terkait.

Di sisi lain, jika kita mencari data harga barang, kita mungkin ingin menggunakan jenis pencarian ‘tidak cocok’, yang berarti VLOOKUP akan mencari nilai terdekat dan mengembalikan situasi terkait. Misalnya, jika kita mencari harga barang dengan nomor seri L0001, jika nilai ini tidak ditemukan, VLOOKUP akan kembali dengan harga barang untuk nomor seri L0002 atau L0003, dan sebagainya.

Contoh Penggunaan Rumus VLOOKUP pada Microsoft Excel

Berikut adalah contoh penggunaan rumus VLOOKUP pada Microsoft Excel:

Contoh 1

Misalkan kita memiliki tabel berikut:

No Nama Nilai
1 Aldo 84
2 Budi 78
3 Cici 92
4 Dodi 86

Jika kita ingin mencari nilai Cici, maka kita dapat menggunakan rumus VLOOKUP berikut:

“`
=VLOOKUP(“Cici”, A2:C5, 3, FALSE)
“`

Hasilnya adalah 92, karena 92 adalah nilai Cici.

Contoh 2

Misalkan kita memiliki daftar harga barang berikut:

No Kode Barang Harga
1 101 4000
2 102 6000
3 103 8000
4 104 10000

Jika kita ingin mencari harga barang dengan kode 102, maka kita dapat menggunakan rumus VLOOKUP berikut:

“`
=VLOOKUP(102, A2:C5, 3, TRUE)
“`

Hasilnya adalah 6000, karena ini adalah harga barang dengan kode 102.

Cara Menghitung Data Duplikat di Excel

Kita dapat menggunakan rumus COUNTIF untuk menghitung data duplikat di Excel. COUNTIF merupakan rumus Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah sel dalam rentang yang memenuhi kriteria tertentu.

Contoh Penggunaan Rumus COUNTIF

Berikut adalah contoh penggunaan rumus COUNTIF pada Microsoft Excel:

Baca Juga :  Cara Mengatasi Microsoft Office Excel Cannot Paste The Data

Misalkan kita memiliki data berikut:

Nama Nilai
Alice 90
Bob 80
Cindy 70
Dave 80
Eve 90

Jika kita ingin menghitung berapa data yang memiliki nilai duplikat, kita dapat menggunakan rumus COUNTIF berikut:

“`
=COUNTIF(B2:B6, “=”&B2)
“`

Rumus ini akan menghitung jumlah nilai yang sama dengan nilai yang ada di baris satu. Dalam contoh ini, rumus ini akan menghitung jumlah nilai yang sama dengan 90 dan 80, yang sama dengan nilai yang ada di baris satu dan empat.

FAQ

1. Apa Perbedaan Antara Cocok dan Tidak Cocok Pada Rumus VLOOKUP?

Jenis pencarian yang akan digunakan (yaitu, cocok atau tidak cocok) tergantung pada aplikasi yang digunakan. Misalnya, jika kita mencari data pelanggan, kita mungkin ingin menggunakan jenis pencarian ‘cocok’, yang berarti VLOOKUP akan mencari persis nilai yang diberikan dan mengembalikan nilai-nilai terkait.

Di sisi lain, jika kita mencari data harga barang, kita mungkin ingin menggunakan jenis pencarian ‘tidak cocok’, yang berarti VLOOKUP akan mencari nilai terdekat dan mengembalikan situasi terkait.

2. Apa Yang Dimaksud Dengan Rumus COUNTIF?

Rumus COUNTIF merupakan rumus Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah sel dalam rentang yang memenuhi kriteria tertentu.

Video Tutorial

Berikut adalah video tutorial tentang cara menggunakan rumus VLOOKUP pada Microsoft Excel: