Cara Agar Laptop Tetap Menyala Saat di Tutup Windows 7/8/10/11
1. Mengubah Setting Power Options di Windows 10
Jika Anda ingin laptop tetap menyala saat ditutup, Anda dapat mengubah pengaturan Power Options di Windows 10. Caranya adalah sebagai berikut:
– Buka Control Panel dan pilih “Power Options”.
– Pilih opsi “Choose what the power button does” di panel sebelah kiri.
– Kemudian pilih “Change settings that are currently unavailable”.
– Hilangkan centang pada opsi “Turn on fast startup (recommended)”.
– Klik “Save changes” untuk menyimpan pengaturan.
2. Mengubah Setting Power Options di Windows 7/8
Bagi pengguna Windows 7/8, langkah-langkahnya sedikit berbeda. Berikut adalah cara mengubah setting Power Options di Windows 7/8 agar laptop tetap menyala saat ditutup:
– Buka Control Panel dan pilih “Power Options”.
– Pilih opsi “Choose what closing the lid does” di panel sebelah kiri.
– Pilih opsi “Do nothing” pada saat laptop ditutup.
– Klik “Save changes” untuk menyimpan pengaturan.
3. Menggunakan Software Tambahan
Jika Anda tidak ingin repot mengotak-atik setting Power Options, Anda juga bisa menggunakan software tambahan untuk menjaga laptop tetap menyala saat ditutup. Beberapa software yang bisa Anda coba antara lain:
– Caffeine
– Insomnia
– Don’t Sleep
– KeepAwake
Dengan menggunakan software tersebut, Anda dapat mematikan fitur sleep atau hibernate saat laptop ditutup dan membuat laptop tetap menyala.
4. Menggunakan Command Prompt
Alternatif lainnya adalah dengan menggunakan Command Prompt. Berikut adalah langkah-langkahnya:
– Buka Command Prompt dengan cara menekan tombol “Windows + X” dan memilih “Command Prompt (Admin)”.
– Ketik perintah “powercfg /hibernate off” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
– Setelah itu, ketik perintah “powercfg /h off” (tanpa tanda kutip) dan tekan Enter.
Dengan menggunakan Command Prompt, Anda dapat mematikan fitur hibernate dan membuat laptop tetap menyala saat ditutup.
5. Melakukan Update Driver
Jika laptop Anda masih tetap mati saat ditutup meskipun telah melakukan setting yang sesuai, mungkin masalahnya terletak pada driver laptop. Anda bisa mencoba melakukan update driver dengan langkah-langkah berikut:
– Buka Device Manager dengan cara menekan tombol “Windows + X” dan memilih “Device Manager”.
– Cari dan klik kanan pada driver kartu grafis, kemudian pilih “Update driver”.
– Pilih opsi “Search automatically for updated driver software” dan tunggu hingga proses update selesai.
– Ulangi langkah di atas untuk driver lainnya, seperti driver chipset dan audio.
Setelah selesai melakukan update driver, coba periksa apakah laptop masih tetap mati saat ditutup atau tidak.
6. Membersihkan Laptop dari Debu
Kadang-kadang, laptop bisa mati saat ditutup karena adanya debu atau kotoran yang mengganggu kinerja sistem pendinginan. Oleh karena itu, penting untuk secara rutin membersihkan laptop dari debu. Berikut adalah langkah-langkah membersihkan laptop dari debu:
– Matikan laptop dan lepaskan baterai.
– Gunakan kuas kecil atau brush khusus untuk membersihkan sela-sela pada keyboard dan ventilasi laptop.
– Gunakan blower atau kompresor udara untuk membersihkan bagian dalam laptop.
– Pasang kembali baterai dan nyalakan laptop.
Dengan membersihkan laptop dari debu secara rutin, Anda dapat mencegah laptop mati saat ditutup akibat masalah temperatur yang berlebihan.
7. Memperbarui BIOS
Jika semua langkah di atas sudah Anda coba namun laptop masih tetap mati saat ditutup, mungkin masalahnya terletak pada versi BIOS yang belum diperbarui. Anda bisa mencoba memperbarui BIOS dengan langkah-langkah berikut:
– Kunjungi situs resmi produsen laptop Anda dan cari support atau download area.
– Cari dan download file update BIOS terbaru sesuai dengan model laptop Anda.
– Jalankan file update BIOS tersebut dan ikuti instruksi yang diberikan.
Setelah selesai memperbarui BIOS, coba periksa apakah laptop masih tetap mati saat ditutup atau tidak.
8. Mengganti Baterai
Jika laptop Anda masih menggunakan baterai yang sudah tua atau memiliki kapasitas rendah, hal ini juga bisa menyebabkan laptop mati saat ditutup. Anda bisa mencoba mengganti baterai laptop dengan yang baru untuk mengatasi masalah ini.
9. Mengganti Sumber Daya
Salah satu penyebab laptop mati saat ditutup juga bisa karena sumber daya listrik yang tidak stabil. Jika Anda sering mengalami mati mendadak saat melakukan proses shutdown atau tidur laptop, coba ganti sumber daya listrik Anda dengan yang lebih baik dan stabil.
10. Melakukan Reparasi
Jika semua langkah di atas sudah Anda coba namun laptop masih tetap mati saat ditutup, maka kemungkinan besar ada masalah hardware yang perlu diperbaiki. Untuk mengatasi masalah ini, sebaiknya Anda membawa laptop Anda ke tempat reparasi yang terpercaya.
11. Konklusi
Demikianlah beberapa cara agar laptop tetap menyala saat ditutup. Anda dapat memilih cara yang paling sesuai dengan kondisi laptop Anda. Jika semua langkah di atas sudah Anda coba namun masalah tetap ada, sebaiknya Anda membawa laptop ke ahli teknisi untuk diperiksa dan diperbaiki. Semoga artikel ini dapat membantu Anda. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
