CARA BOOTING WINDOWS 7 KE FLASHDISK

Bootable flashdisk merupakan salah satu alat yang sangat diperlukan saat melakukan installasi sistem operasi pada komputer atau laptop. Dalam postingan kali ini, kami akan membahas bagaimana cara membuat bootable flashdisk dengan menggunakan command prompt pada sistem operasi Windows.

Cara Membuat Bootable Flashdisk Windows 10 Paling Mudah

Pertama, pastikan Anda memiliki file ISO sistem operasi Windows 10 yang ingin Anda gunakan untuk membuat bootable flashdisk. File ISO dapat diunduh dari situs web resmi Microsoft atau dapat dibeli dalam bentuk paket DVD.

Langkah selanjutnya adalah mempersiapkan flashdisk yang akan digunakan untuk membuat bootable flashdisk. Pastikan bahwa flashdisk sudah diformat dan bersih dari data. Anda juga harus memastikan bahwa flashdisk memiliki kapasitas yang cukup untuk menyimpan file ISO sistem operasi Windows 10.

Setelah itu, buka command prompt dengan cara klik Start dan ketik “cmd” pada kotak pencarian. Klik kanan pada “Command Prompt” dan pilih “Run as administrator”.

Setelah command prompt terbuka, ketik “diskpart” dan tekan Enter. Tunggu beberapa saat hingga muncul pesan “Diskpart” di command prompt.

Ketik “list disk” dan tekan Enter untuk menampilkan daftar disk yang terhubung pada komputer Anda. Catat nomor disk yang mewakili flashdisk yang akan Anda gunakan untuk membuat bootable flashdisk.

Selanjutnya, ketik “select disk #” (ganti # dengan nomor disk flashdisk yang akan digunakan) dan tekan Enter.

Baca Juga :  CARA MEMBUAT BOOTING WINDOWS 10 CEPAT

Ketik “clean” dan tekan Enter untuk membersihkan flashdisk. Pastikan Anda telah mem-backup data penting di flashdisk sebelum melakukan langkah ini, karena semua data pada flashdisk akan dihapus.

Ketik “create partition primary” dan tekan Enter untuk membuat partisi baru pada flashdisk.

Ketik “select partition 1” dan tekan Enter untuk memilih partisi yang telah dibuat.

Ketik “active” dan tekan Enter untuk membuat partisi aktif.

Ketik “format fs=ntfs quick” dan tekan Enter untuk memformat partisi sebagai sistem file NTFS dengan opsi cepat.

Ketik “assign” dan tekan Enter untuk memberikan huruf drive pada flashdisk.

Terakhir, ketik “exit” dan tekan Enter untuk keluar dari command prompt.

Cara Booting Flashdisk Menggunakan Command Prompt

Setelah selesai membuat bootable flashdisk, Anda dapat menggunakan flashdisk untuk melakukan installasi sistem operasi Windows. Berikut adalah cara untuk melakukan booting flashdisk menggunakan command prompt:

1. Masukkan flashdisk bootable ke dalam port USB pada komputer atau laptop yang ingin diinstal sistem operasi Windows.

2. Nyalakan atau restart komputer. Pada saat permulaan, ketuk tombol Del, F2 atau F12 untuk masuk ke dalam BIOS. Setiap komputer atau laptop memiliki tombol khusus untuk memasuki BIOS, jadi pastikan untuk membaca manual atau mencari informasi online untuk mengetahui tombol untuk komputer atau laptop Anda.

3. Di dalam BIOS, cari opsi “Boot Order” atau “Boot Priority”. Pastikan bahwa flashdisk adalah urutan booting pertama pada daftar. Beberapa BIOS dapat mencantumkan flashdisk secara eksplisit sebagai “USB Flash Drive”, sedangkan yang lain mungkin hanya mencantumkan sebagai “Removable Devices”.

4. Simpan pengaturan BIOS dan restart komputer. Sistem operasi Windows 10 akan dimulai melalui flashdisk.

Baca Juga :  CARA BUAT BOOTING WINDOWS 7 DI FLASHDISK

Cara Install Windows 7 dengan Sempurna

Jika Anda ingin menginstall sistem operasi Windows 7 dengan sempurna, berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu Anda:

1. Pastikan bahwa komputer Anda memenuhi persyaratan sistem minimal untuk menjalankan Windows 7. Persyaratan sistem minimal untuk Windows 7 adalah prosesor 1 GHz atau lebih cepat, RAM 1 GB (32-bit) atau 2 GB (64-bit), ruang hard disk 16 GB (32-bit) atau 20 GB (64-bit), dan kartu grafis DirectX 9.

2. Pastikan bahwa Anda memiliki file ISO sistem operasi Windows 7 yang ingin Anda gunakan untuk installasi. File ISO dapat diunduh dari situs web resmi Microsoft atau dapat dibeli dalam bentuk paket DVD.

3. Siapkan flashdisk dengan cara yang sama seperti saat membuat bootable flashdisk Windows 10.

4. Setelah flashdisk siap, ikuti langkah-langkah yang terdapat pada artikel sebelumnya untuk melakukan booting dari flashdisk dan memulai proses installasi Windows 7. Pastikan bahwa Anda mengikuti panduan dan instruksi dengan teliti untuk memastikan installasi Windows 7 berjalan dengan baik.

5. Setelah selesai menginstall Windows 7, pastikan bahwa Anda memiliki semua driver dan pembaruan yang diperlukan untuk komputer Anda. Anda dapat men-download driver dan pembaruan dari situs web resmi produsen perangkat keras atau dari situs web Microsoft.

Selamat, Anda telah berhasil menginstall sistem operasi Windows 7 dengan sempurna.

(FAQ) Pertanyaan Umum

1. Apa itu bootable flashdisk?

Bootable flashdisk adalah flashdisk yang dapat digunakan untuk mem-boot komputer dan menjalankan sistem operasi atau program lain. Dengan menggunakan bootable flashdisk, Anda dapat melakukan installasi sistem operasi tanpa harus menggunakan CD atau DVD.

2. Apakah bootable flashdisk bisa digunakan untuk meng-install sistem operasi yang lain selain Windows?

Ya, bootable flashdisk dapat digunakan untuk meng-install sistem operasi lain selain Windows, seperti Linux, Ubuntu, dan lain-lain. Namun, Anda harus memastikan bahwa flashdisk di-format sesuai dengan sistem file yang digunakan oleh sistem operasi yang akan Anda install.

Baca Juga :  Cara Update Card Driver Windows 7

Video Tutorial Cara Membuat Bootable Flashdisk

Berikut adalah video tutorial cara membuat bootable flashdisk yang dapat membantu Anda dalam proses pembuatan bootable flashdisk:

Dalam video tersebut, Anda akan dibimbing langkah demi langkah dalam membuat bootable flashdisk pada sistem operasi Windows 10.

Demikianlah artikel ini mengenai cara membuat bootable flashdisk dengan command prompt pada sistem operasi Windows. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin melakukan installasi sistem operasi Windows dengan cepat dan mudah. Jangan ragu untuk mengikuti tutorial dan video tutorial yang telah dijelaskan di artikel ini.