Banyak orang menggunakan Excel sebagai piranti lunak untuk melakukan berbagai hal. Salah satu hal yang sering dilakukan adalah mengambil karakter dari sebuah data. Misalnya jika kita mempunyai data dengan banyak kolom, dan kita hanya ingin mengambil bagian karakter tertentu dari setiap kolom, maka kita bisa menggunakan rumus Excel untuk mengambil karakter tersebut.
Gambar 1: Rumus Excel Ambil Karakter Paud Berkarya
Berikut adalah contoh bagaimana cara mengambil karakter di Excel:
- Pertama, tentukan reference cell atau kolom yang akan diambil bagian karakternya.
- Lalu, gunakan rumus LEFT, RIGHT, atau MID untuk mengambil bagian karakter yang diinginkan.
- Misalnya, jika kita ingin mengambil 3 karakter terakhir dari setiap kolom, kita bisa menggunakan rumus RIGHT seperti ini: =RIGHT(A1,3)
Cara ini cukup mudah dan efektif untuk mengambil karakter dari data di Excel. Namun, jika Anda mempunyai banyak data dan ingin mengambil bagian karakter dari setiap kolom, maka proses manual seperti di atas mungkin memakan waktu yang cukup banyak.
Gambar 2: Cara Ambil Data dari File Excel Lain Tanpa Buka Workbooknya
Selain mengambil karakter, Anda juga bisa menggunakan Excel untuk mengambil data dari file Excel lain. Contohnya jika Anda mempunyai dua file Excel dan ingin mengubah data pada satu file Excel berdasarkan data pada file Excel lain, Anda bisa menggunakan fungsi VLOOKUP.
Fungsi VLOOKUP ini bisa mengambil data dari sel-sel tertentu pada file Excel lain dan menaruhnya di sel-sel yang Anda inginkan pada file Excel pertama. Cara penggunaannya cukup mudah:
- Tentukan reference cell atau kolom pada file Excel pertama.
- Lalu, gunakan rumus VLOOKUP untuk mengambil data pada file Excel kedua.
- Misalnya, jika kita ingin mengambil harga barang berdasarkan kode barang yang ada pada file Excel kedua, kita bisa menggunakan rumus VLOOKUP seperti ini: =VLOOKUP(A1, [file.xlsx]Sheet1!$A:$B, 2, FALSE)
Dengan cara ini, Anda bisa sangat mudah mengambil data dari file Excel lain dan mengubah data pada file Excel pertama sesuai dengan data yang ada pada file Excel kedua.
Gambar 3: Cara Ambil Data Berdasarkan Nilai Atau Record Yang Sama Di Excel
Jika Anda mempunyai banyak data dalam file Excel dan ingin mengambil data berdasarkan nilai atau record yang sama, maka Anda bisa menggunakan fungsi IF dan INDEX MATCH.
Fungsi IF dan INDEX MATCH ini cukup powerful dalam mengambil data dari file Excel, terutama jika Anda mempunyai banyak data dan ingin mengambil data berdasarkan suatu nilai atau record tertentu. Contohnya jika Anda mempunyai data penjualan dalam beberapa bulan dan ingin mengambil data penjualan pada bulan tertentu saja, maka Anda bisa menggunakan fungsi IF dan INDEX MATCH seperti ini:
- Tentukan reference cell atau kolom pada file Excel yang mengandung data penjualan.
- Lalu, gunakan fungsi IF untuk mengambil data penjualan pada bulan yang diinginkan.
- Contoh: =IF(A1=”January”, INDEX($B$1:$E$10, MATCH($A$1, $B$1:$B$10, 0), MATCH(“January”, $B$1:$E$1, 0)), “”)
- Dalam contoh di atas, kita menggunakan fungsi IF untuk memeriksa apakah nilai pada sel A1 adalah “January”. Jika iya, maka kita menggunakan fungsi INDEX dan MATCH untuk mengambil data penjualan pada bulan “January” dari tabel penjualan.
Dengan cara ini, Anda bisa sangat mudah mengambil data berdasarkan nilai atau record tertentu pada file Excel.
Gambar 4: Cara Merubah Nama Bulan Menjadi Angka Di Excel
Jika Anda ingin mengubah nama bulan menjadi angka di Excel, maka Anda bisa menggunakan fungsi DATEVALUE dan LEFT.
Cara ini cukup mudah dan efektif untuk mengubah nama bulan menjadi angka di Excel:
- Tentukan reference cell atau kolom yang mengandung nama bulan.
- Lalu, gunakan fungsi LEFT untuk mengambil 3 huruf pertama dari nama bulan.
- Misalnya, =LEFT(A1,3)
- Selanjutnya, gunakan fungsi DATEVALUE untuk mengubah 3 huruf pertama tersebut menjadi angka bulan.
- Misalnya, =DATEVALUE(“1-“&A1&”-2000″)
Dengan cara ini, Anda bisa sangat mudah mengubah nama bulan menjadi angka di Excel.
Gambar 5: Cara Ambil Data Terakhir Excel
Jika Anda ingin mengambil data terakhir pada sebuah file Excel, maka Anda bisa menggunakan cara berikut:
- Tentukan reference cell atau kolom yang mengandung data pada file Excel.
- Lalu, gunakan rumus COUNTA untuk menghitung jumlah data yang ada pada kolom tersebut.
- Misalnya, =COUNTA(A:A)
- Lalu, gunakan fungsi INDEX untuk mengambil data terakhir pada kolom tersebut.
- Misalnya, =INDEX(A1:A10, COUNTA(A:A),1)
Dengan cara ini, Anda bisa sangat mudah mengambil data terakhir pada sebuah file Excel.
FAQ
Pertanyaan 1: Apa itu rumus Excel ambil karakter?
Jawaban: Rumus Excel ambil karakter adalah sebuah rumus yang digunakan untuk mengambil bagian karakter tertentu dari sebuah data di Excel. Dengan menggunakan rumus Excel ambil karakter, kita bisa sangat mudah mengambil bagian karakter tertentu dari setiap kolom atau sel pada file Excel.
Pertanyaan 2: Apa itu rumus VLOOKUP?
Jawaban: Rumus VLOOKUP adalah sebuah rumus yang digunakan untuk mencari dan mengambil data dari file Excel lain berdasarkan suatu nilai tertentu. Dengan menggunakan rumus VLOOKUP, kita bisa sangat mudah mengambil data dari sel-sel tertentu pada file Excel lain dan menaruhnya pada sel-sel yang diinginkan pada file Excel pertama.