Sankey Diagram adalah teknik visualisasi data yang dapat membantu kita memahami bagaimana data mengalir dari satu titik ke titik lainnya dengan kuantitas yang berbeda-beda. Sankey Diagram pertama kali dijelaskan oleh seorang insinyur berkebangsaan Irlandia bernama Matthew Henry Phineas Riall Sankey pada tahun 1898. Teknik ini bisa digunakan dalam berbagai macam konteks, mulai dari strategi bisnis hingga perencanaan proyek.
Contoh Sankey Diagram dengan Excel
Salah satu aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat Sankey Diagram adalah Excel. Dalam Excel, terdapat tools bawaan bernama “SmartArt” yang bisa kita gunakan untuk membuat Sankey Diagram dengan mudah. Dalam contoh di atas, kita bisa melihat bagaimana arus kas bergerak dari perusahaan, melalui lalu lintas pembayaran, hingga akhirnya terdistribusi ke berbagai kategori pengeluaran.
Bagaimana cara membuat Sankey Diagram di Excel?
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat Sankey Diagram dengan Excel:
- Siapkan data yang akan digunakan untuk Sankey Diagram. Pastikan data tersebut sudah terstruktur dengan jelas, dengan setiap titik memiliki kategori yang jelas dan terpisah satu sama lain.
- Buka Excel dan pilih “Insert” di toolbar.
- Pilih opsi “SmartArt” yang akan membuka tampilan galeri SmartArt.
- Pilih jenis diagram yang bertuliskan “Basic Flowchart” pada kategori “Process”. Pilih “Process” Sankey Diagram
- Masukkan data ke dalam diagram tersebut.
- Atur tampilan dan format dari Sankey Diagram. Anda bisa mengubah warna, garis, ketebalan, dan label yang terdapat pada Sankey Diagram tersebut.
- Selesai, Simpan dan Share!
Frequently Asked Question (FAQ)
Pertanyaan 1: Apakah Sankey Diagram hanya bisa digunakan dalam konteks bisnis dan keuangan saja?
Tidak, Sankey Diagram dapat digunakan dalam berbagai macam konteks. Beberapa contoh penggunaannya di luar konteks bisnis dan keuangan meliputi:
- Perencanaan transportasi untuk memahami alur lalu lintas mobilitas di suatu kota.
- Analisa kesehatan untuk memahami aliran pasien dan pengobatan yang diberikan.
- Perencanaan energi untuk memahami sumber daya energi yang digunakan dan distribusinya.
Pertanyaan 2: Apakah ada tools atau software lain yang bisa digunakan untuk membuat Sankey Diagram selain Excel?
Ada. Beberapa tools dan software yang bisa digunakan untuk membuat Sankey Diagram meliputi:
- Tableau: Software visualisasi data yang populer dan banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar.
- Google Charts: Tools visualisasi data yang gratis dan mudah digunakan.
- D3.js: Library Javascript untuk visualisasi data yang sangat fleksibel, namun memerlukan keterampilan coding yang lebih tinggi untuk menggunakannya.
Video Tutorial Membuat Sankey Diagram di Excel
Dalam video tersebut, kita dapat melihat langkah-langkah yang sangat jelas dan mudah untuk membuat Sankey Diagram dalam Excel. Dengan menonton video ini, kita bisa dengan mudah mengikuti tutorial Membuat Sankey Diagram di Excel sampai selesai dan menghasilkan Sankey Diagram yang menarik dan mudah dimengerti.
Itulah sedikit informasi mengenai Sankey Diagram, teknik visualisasi data yang sangat bermanfaat untuk memahami bagaimana data mengalir dari satu titik ke titik lainnya. Tak hanya berguna dalam konteks bisnis dan keuangan, Sankey Diagram juga dapat digunakan dalam berbagai macam bidang lainnya. Dengan tools yang tersedia, kita dapat membuat Sankey Diagram dengan mudah dan cepat, sehingga mempermudah kita dalam memahami arus data.