CARA MEMBUAT BUKU KAS UMUM DI EXCEL

Sebagai pengelola keuangan, membuat buku kas merupakan hal yang penting untuk dilakukan. Dengan buku kas, kita dapat memantau keuangan dengan lebih teratur dan akurat. Namun, bagaimana caranya membuat buku kas dengan mudah dan cepat?

Aplikasi Buku Kas Otomatis, Cara Membuat Buku Kas Umum di Excel

Salah satu cara yang paling mudah dan cepat untuk membuat buku kas adalah dengan menggunakan aplikasi buku kas otomatis di Excel. Aplikasi ini dapat membantu kita dalam membuat buku kas dengan lebih efisien dan akurat. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat buku kas umum di Excel:

  1. Buka aplikasi Microsoft Excel dan buatlah 3 kolom dengan judul Tanggal, Keterangan, dan Nominal.
  2. Masukan Tanggal, Keterangan dan Nominal pada baris ke-2 untuk Header, kemudian tekan Enter.
  3. Mulailah isi data di bawah kolom-kolom tersebut, dimulai dari nomor urut 1.
  4. Setelah mengisi data, tambahkan rumus untuk menjumlahkan jumlah pemasukan dan pengeluaran di bagian ujung bawah kolom Nominal.
  5. Tambahkan kolom baru bernama Saldo, dan berikan rumus untuk mencari saldo akhir.
  6. Simpan file dengan nama “Buku Kas Umum”.

Dengan menggunakan aplikasi buku kas otomatis ini, kita dapat menghemat waktu dan tenaga dalam membuat buku kas. Selain itu, kita juga dapat dengan mudah memberikan laporan keuangan yang akurat dan rapih.

Baca Juga :  CARA INSERT LINK FILE EXCEL DI POWERPOINT

Rumus Excel Buku Kas

Selain menggunakan aplikasi buku kas otomatis di Excel, kita juga dapat membuat buku kas dengan menggunakan rumus Excel. Berikut adalah beberapa rumus Excel yang dapat digunakan untuk membuat buku kas:

  1. Rumus PENJUMLAHAN (SUM) – Digunakan untuk menjumlahkan sel-sel pada suatu rentang sel tertentu. Rumus ini dapat digunakan untuk menjumlahkan pemasukan dan pengeluaran dalam buku kas.
  2. Rumus SALDO AWAL – Digunakan untuk mencari saldo awal pada suatu periode tertentu. Rumus ini berguna jika kita ingin melanjutkan pembuatan buku kas dari periode sebelumnya.
  3. Rumus SALDO AKHIR – Digunakan untuk mencari saldo akhir pada suatu periode tertentu. Rumus ini akan berfungsi ketika kita telah mengisi semua data pemasukan dan pengeluaran pada kolom-kolom tertentu.

Dengan menggunakan rumus Excel ini, kita dapat membuat buku kas dengan lebih mudah dan cepat serta menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan rapih.

Contoh Laporan Keuangan Desa Excel – Buku Kas Umum Excel

Buku kas umum dalam bentuk Excel dapat digunakan pada berbagai skala keuangan. Misalnya, untuk kegiatan keuangan pada tingkat desa. Di bawah ini adalah contoh laporan keuangan desa dalam bentuk buku kas umum Excel.

CARA MEMBUAT BUKU KAS UMUM DI EXCEL

Dalam contoh laporan keuangan desa di atas, kita dapat melihat pengeluaran dan pemasukan desa selama 6 bulan. Pengeluaran dan pemasukan tersebut kemudian dijumlahkan pada bagian bawah kolom “Nominal” dengan menggunakan rumus Excel SUM.

Setelah itu, kita dapat melihat saldo awal pada periode tersebut pada bagian atas kolom “Nominal” menggunakan rumus Excel SALDO AWAL. Lalu, kita dapat menggunakan rumus Excel SALDO AKHIR untuk mencari saldo akhir pada periode tersebut pada bagian bawah kolom “Saldo”.

Baca Juga :  Cara Menghitung Presentase Dalam Excel

Cara Membuat Buku Kas

Selain menggunakan aplikasi buku kas otomatis di Excel dan rumus Excel, kita juga dapat membuat buku kas dengan cara manual. Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat buku kas manual:

  1. Siapkan buku catatan atau kertas kosong serta alat tulis seperti pensil atau bolpoint.
  2. Bagi halaman ke dalam 3 kolom dengan judul Tanggal, Keterangan, dan Nominal.
  3. Mulailah isi data di bawah kolom-kolom tersebut, dimulai dari nomor urut 1.
  4. Setelah mengisi data, tambahkan jumlah pemasukan dan pengeluaran dengan menggunakan kalkulator atau dengan cara manual.
  5. Tambahkan kolom baru bernama Saldo, dan hitunglah saldo akhir secara manual dengan cara menjumlahkan saldo awal dan jumlah pemasukan kemudian dikurangi jumlah pengeluaran.
  6. Simpan buku kas tersebut di tempat yang aman dan mudah diakses.

Dalam membuat buku kas manual, akan memakan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan menggunakan aplikasi buku kas otomatis atau rumus Excel. Namun, kita tetap dapat menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan rapih dengan cara ini.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah penting untuk membuat buku kas?

Ya, membuat buku kas sangat penting untuk memantau keuangan dengan lebih teratur dan akurat. Dengan membuat buku kas, kita dapat melihat pemasukan dan pengeluaran secara detail serta memudahkan dalam membuat laporan keuangan yang akurat.

2. Apakah perlu menggunakan aplikasi buku kas otomatis di Excel atau rumus Excel?

Tergantung pada kebutuhan dan keterampilan dalam Excel. Jika kita memiliki keterampilan dalam menggunakan rumus Excel, maka tidak perlu menggunakan aplikasi buku kas otomatis. Namun, jika ingin lebih mudah dan cepat maka dapat menggunakan aplikasi tersebut. Namun, tetap disarankan untuk memiliki keterampilan dalam menggunakan Excel agar dapat melakukan perbaikan atau pengembangan fitur pada aplikasi buku kas otomatis.

Baca Juga :  Cara Membuat Rujukan Di Microsoft Excel

Video Tutorial Cara Membuat Buku Kas Umum dengan Excel

Berikut adalah video tutorial cara membuat buku kas umum dengan Excel:

Penulis Artikel Pilar berharap informasi ini bermanfaat bagi para pengelola keuangan dalam membuat buku kas secara efisien dan akurat. Dengan memiliki buku kas yang teratur dan akurat, kita dapat merencanakan keuangan dengan lebih baik serta memudahkan dalam membuat laporan keuangan yang dibutuhkan.