Banyak jenis laba-laba yang membangun web atau sarang unik untuk menangkap mangsanya. Salah satu jenis laba-laba yang banyak dikenal memiliki sarang yang unik seperti bentuk jaring laba-laba adalah Sarang Laba-laba. Sarang Laba-laba memiliki bentuk seperti jaring berbentuk bulat yang memiliki radius yang sama dengan pusat sarang laba-laba tersebut. Jaring ini merupakan wujud nyata yang dibuat oleh laba-laba yang memiliki ukuran dan bentuk yang beragam sesuai dengan jenis laba-laba.
Cara Membuat Jaring Laba-laba
Bagi Anda yang ingin belajar membuat gambar grafik jaring laba-laba, berikut langkah-langkahnya.
- Buatlah lingkaran yang sedikit besar di tengah halaman untuk membuat pusat sarang laba-laba.
- Gambar satu buah segitiga yang mengarah ke bawah. Salah satu sisi segitiga harus menyentuh bagian bawah lingkaran.
- Sekarang, gambar garis melalui ujung segitiga ke atas hingga garis tersebut mengejar lingkaran.
- Gambar garis melalui titik-titik perpotongan garis sebelumnya untuk membuat sudut segitiga.
- Lengkapi jaring laba-laba dengan menggambarkan sama banyaknya garis yang terpisah, mengarah ke halaman, dan mengejar lingkaran.
Langkah-langkah di atas seharusnya dapat membantu Anda belajar membuat grafik jaring laba-laba.
Jenis-jenis Jaring Laba-laba dan Bentuknya
Selain Sarang Laba-laba, ada banyak jenis jaring laba-laba lainnya yang memiliki bentuk yang unik dan menarik perhatian. Berikut beberapa contohnya:
- Sarang Laba-laba Orb
Sarang laba-laba orbital biasanya sangat besar dan terletak di antara cabang, daun, atau lainnya. Sarang ini membentuk bentuk yang tidak teratur dan tidak seimbang, tergantung pada arsitektur lingkungannya. Jaring sering kali mengandung area kosong di bagian tengah yang disebut zona mati. Zona mati ini terletak di tengah, yang merupakan tempat laba-laba menunggu sambil menjala terhadap mangsa yang melewati daerahnya. - Sarang Laba-laba Simetris
Sarang laba-laba simetris biasanya memiliki bentuk konveks atau berbentuk mangkuk dengan jaring-jaring yang bersifat radial, garis ratapan pendek dan jarang memiliki zona mati. Bentuk sarang simetris biasanya sangat mengesankan dan elegan. - Sarang Laba-laba Lethocerus
Sarang laba-laba lethocerus biasanya dijumpai di daerah tropis dan menyerupai sarang simetris. Jaring-jaring laba-laba lethocerus biasanya memiliki pola berulang dan bentuk diri yang berbeda. - Sarang Laba-laba Kursi
Sarang laba-laba kursi biasanya terletak di area-daerah yang aktif seperti di atas jalan, pepohonan pada jalan atau area-daerah lainnya. Sarang ini bentuknya seperti huruf ‘W’ dan memiliki jaring-jaring yang lipatannya dibentuk oleh penyambung atas bawah.
Selain menggunakan bahan-bahan seperti kertas atau spatula kayu, jaring laba-laba juga dapat dibuat dengan menggunakan karet. Berikut adalah cara membuat jaring laba-laba dari karet.
- Garis tali memungkinkan untuk membentuk kerangka bagian luar jaring laba-laba.
- Letakkan beberapa benang pada kerangka dan ikat benang ke tali.
- Selanjutnya, cukup tarik dengan kuat tali dan benang agar jaring dapat benar-benar terbentuk.
FAQ
Apa yang dimaksud dengan zona mati pada jaring laba-laba orbital?
Zona mati adalah area kosong di bagian tengah dari sarang laba-laba orbital yang terletak di tengah-tengah. Jaring laba-laba di sekitar zona mati hanya memiliki satu sisi atau bagian saja yang dapat digunakan untuk menangkap mangsa. Laba-laba menggunakan zona ini sebagai tempat untuk menunggu mangsa.
Apakah laba-laba selalu menggunakan jaring untuk menangkap mangsa?
Tidak. Beberapa jenis laba-laba menggunakan teknik penggunaan jaring yang berbeda untuk menangkap mangsa mereka. Contohnya adalah laba-laba serat pisang yang menggunakan jaring berbentuk lembaran untuk menangkap mangsa.
Dalam video ini, Anda dapat mempelajari cara membuat jaring laba-laba dan mengetahui jenis-jenis jaring laba-laba yang ada. Selamat mencoba!