Baru saja membeli laptop baru dan ingin menginstal Windows? Maka, kamu memerlukan flashdisk yang sudah dibuat bootable. Bagi sebagian orang, kemampuan untuk membuat flashdisk bootable mungkin sudah menjadi hal yang biasa, tetapi bagi yang baru belajar atau belum pernah melakukannya, mungkin akan memerlukan panduan. Jangan khawatir, di sini kami akan membahas tentang cara membuat flashdisk bootable dengan beberapa pilihan software.
1. Menggunakan WinToFlash
WinToFlash adalah salah satu software yang bisa digunakan untuk membuat flashdisk bootable. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Step 1: Persiapan
Pertama-tama, kamu harus menyiapkan bahan-bahan berikut:
- File ISO Windows
- Flashdisk dengan kapasitas minimal 8GB
- Software WinToFlash (kamu bisa download di sini)
Step 2: Instalasi Software dan Memulai
Setelah kamu men-download software WinToFlash, langkah selanjutnya adalah menginstalnya. Setelah selesai, jalankan software dengan cara double-click icon WinToFlash pada desktop.
WinToFlash Menu
Setelah kamu membuka software WinToFlash, pilih opsi “Windows Setup Transfer Wizard”. Kemudian pilih “Next” untuk memulai.
Menu Windows Setup Transfer Wizard
Step 3: Pilih File ISO
Pada langkah ini, kamu harus memilih file ISO Windows yang ingin dibuat bootable dan memilih flashdisk sebagai tujuan. Pastikan kamu memilih flashdisk yang benar agar tidak terjadi kesalahan.
Step 4: Proses Pembuatan Flashdisk Bootable
Setelah file ISO terpilih dan flashdisk ditentukan, maka proses pembuatan flashdisk bootable akan dimulai. Tunggu beberapa saat hingga proses selesai dan kamu sudah siap untuk menginstal Windows melalui flashdisk tersebut.
2. Menggunakan Rufus
Rufus adalah software lain yang bisa digunakan untuk membuat flashdisk bootable. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan Rufus:
Step 1: Persiapan
Pertama, kamu harus menyiapkan bahan-bahan berikut:
- File ISO Windows
- Flashdisk dengan kapasitas minimal 8GB
- Software Rufus (kamu bisa download di sini)
Step 2: Instalasi Software dan Memulai
Setelah kamu selesai download software Rufus, instal dan jalankan software dengan cara double-click pada desktop.
Step 3: Pilih File ISO dan Flashdisk
Pada tahap ini, pilih flashdisk yang ingin kamu gunakan dan file ISO yang ingin dibuat bootable. Pastikan kamu memilih flashdisk yang benar agar tidak terjadi kesalahan.
Step 4: Konfigurasi Tambahan
Setelah kamu memilih file dan flashdisk, kamu dapat melakukan beberapa konfigurasi tambahan yang tersedia, seperti mengubah label flashdisk, format file sistem, atau jenis partisi. Namun, untuk penggunaan standar, konfigurasi default sudah cukup.
Step 5: Proses Pembuatan Flashdisk Bootable
Setelah semua tahap selesai, kamu dapat mulai proses pembuatan flashdisk bootable dengan menekan tombol “Start”. Tunggu hingga proses selesai dan kamu sudah siap untuk menginstal Windows melalui flashdisk tersebut.
FAQ
Pertanyaan 1:
Apakah flashdisk yang digunakan harus berkapasitas minimal 8GB?
Jawaban:
Iya, karena untuk menginstal Windows memerlukan kapasitas minimum 4GB, sehingga flashdisk kamu harus mempunyai kapasitas lebih dari itu agar bisa digunakan.
Pertanyaan 2:
Apakah file ISO Windows bisa didapatkan melalui internet atau harus membelinya secara fisik?
Jawaban:
Kamu bisa mendapatkan file ISO Windows dari internet secara gratis atau bisa juga membelinya secara fisik. Tetapi, pastikan kamu mendapatkan file ISO yang valid dan tidak terdapat virus atau malware.
Dengan begitu, kamu sudah siap untuk menginstal Windows menggunakan flashdisk yang telah dibuat bootable. Jika kamu masih bingung, kamu dapat mencari tutorial di YouTube yang memberikan pengenalan lebih jelas dan rinci tentang cara membuat flashdisk bootable. Berikut adalah video tutorial yang bisa kamu tonton:
